Lembaga Adat dan Ormas Riau Sepakat Tolak Kirab GP Ansor

0

Jakarta, Teritorial.Com – Rencana kirab GP Ansor di Riau mendapat penolakan dari berbagai elemen dan ormas Riau sebagai kota Tujuan diadakannya Kirab tersebut. Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau meminta semua pihak mewujudkan harmonisasi dengan tidak melakukan hal-hal yang justru dapat membuat kericuhan sebagaimana yang kerap kali dilakukan oleh GP Ansor dan Banser.

“Menyusul penolakan berbagai komponen masyarakat Riau terhadap kegiatan Kirab Satu Negeri yang dilaksanakan GP (Gerakan Pemuda) Ansor di Riau, kami mengharapkan masing-masing pihak baik pelaksana diharapkan dapat lebih mengedepankan ukhuwah islamiah dan rasa sebangsa maupun bernegara,” kata. Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH), LAMR, Datuk Seri Syahrial Abubakar dalam siaran pers kepada awak media, Kamis (20/9/2018).

Syahril mengaku, penolakan terhadap GP Ansor saat ini datang dari LAM Kab Meranti dan Kab Siak. Ini belum lagi penolakan dari Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK), Pembela Tanah Air (Peta), Front Pembela Islam dan berbagai ormas lainnya. Menurut Syahril, penolakan itu intinya kaitannya dengan kegiatan GP Ansor dengan wacana Islam Nusantara. Ditambah lagi oknum Ansor terhadap Ustaz Absul Somad (UAS) di berbagai daerah di Jawa.

Masyarakat Riau mengangap apa yang mereka lakukan saat ini terhadap GP Anshor bukanlah merupakan bentuk balasan atau kedua sikap ormas Nahdlatul ‘Ulama (NU) tersebut yang berulangkali menjadi garda terdepan dalam melakukan aksi kerusuhan, bentrok bahkan pembubaran terhadap Majelis-majelis Ilmu dari sejumlah ulama kondang salah satunya adalah UAS.

Namun sejauh ini dari informasi terakhir bahwa penolakan tertuju pada rencana GP Anshor yang akan penggunaan simbol-simbol kerajaan Siak untuk meramaikan suasana Kirab Islam Nusantara yang nantinya akan mereka laksanakan. Menanggapi hal tersebut, bagi sejumlah kalangan yakni pentinggi agama, ulama serta sesupuh disana bahwa ada kesan bahwa kerajaan yang membina peradaban Islam di Sumatera Timur itu adalah bagian dari kegiatan Ansor.

Dari keterangan tambahan pihak penyelenggara bahwa Rencana Kirab GP Ansor ini akan dilaksanakan pada Sabtu (22/9). Rute Kirab ini dari Kabupaten Siak, Bengkalis hingga Meranti. “Kita berusaha memediasi pelaksanaan kegiatan itu dengan berbagai pihak, sesuai dengan permintaan GP Ansor. Sampai saat ini LAM Riau masih menampung aspirasi dari semua unsur baik dari penyelenggara maupun penolakan,” Syahril.

Share.

Comments are closed.