Percakapan Dengan Ajudan Bocor, Menhan Prabowo Pertimbangkan Opsi Lockdown

0

Jakarta, Teritorial.Com – Soal pilihan Prabowo untuk lockdown sebagai cara atasi penyebaran virus Corona santer terdengar di media massa. Hal tersebut bermula ketika Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dhani Wirianata, membocorkan percakapannya dengan bosnya.

Mereka membahas wabah Virus Corona atau COVID 19. Hal ini diungkapkannya melalui akun instagram. Dhani Wirianata menyebut bahwa Menhan Prabowo Subianto dilatih perang terhadap musuh yang terlihat. Menurut pengakuan Dhani Wirianata, Prabowo berpendapat kalau lockdown adalah cara yang paling baik untuk menghentikan wabah Virus Corona.

Dhani Wirianata mengaku bahwa dirinya selali diajarkan pada situasi terburuk. “Bahkan sore kemarin kami sempat berdiskusi mengenai kondisi pandemi yang terjadi saat ini, pak Prabowo katakan,
Saya hanya dilatih perang kepada musuh yang terlihat, akan tetapi saya selalu diajarkan untuk menghadapi situasi yang paling buruk”, Ujar Dhani dalam percakapan yang bocor di sosial media.

Tidak ada kata terlambat dalam memerangi virus ini, saya berkesimpulan bahwa opsi terbaik menurut pak Prabowo saat ini adalah lock down seperti yang dilakukan beberapa negara yang angka terjangkitnya cukup tinggi. Tujuannya untuk mencegah penularan virus ini lebih melebar.

Dalam waktu dua minggu terakhir ini concern pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan memberi perhatian bersar dalam melawan virus covid 19 melalui jajaran Kementerian Pertahanan dan TNI, tentunya dengan terus berkoordinasi dengan Ketua Gugus tugas Letjen TNI Doni Monardo dan para Dokter TNI.

Bahkan tidak tanggung-tanggung Prabowo memberikan bantuan berupa alat perlengkapan kesehatan di sejumlah Rumah Sakit umum dan Rumah Sakit yang berada dibawah naungan TNI dengan jumlah milyaran Rupiah. Sebagai Menhan beliau akan terus berusaha untuk mengerahkan Kementerian Pertahanan untuk membantu masyarakat dalam memerangi wabah virus covid 19.

Karena penyebaran virus ini begitu cepat dan kami mendengar banyak dari para dokter dan perawat membutuhkan alat pelindung diri, Kemenhan akan mengadakan 20.000 alat pelindung diri untuk nantinya dibagikan kepada Dokter dan perawat terutama untuk Rumah Sakit dibawah Kemenhan dan TNI. Selain itu Kemenhan juga akan mendatangkan alat instant test covid 19 yang dalam waktu dekat ini akan datang.

Prabowo ajak bersatu lawan Corona

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dengan tegas meminta semua pihak di Indonesia bekerja sama dan saling membantu dalam menghadapi wabah Covid-19. Ia mengatakan, saat ini bukan waktunya untuk mencari kelemahan masing-masing dan saling mengkritik, tetapi harus bersatu dan saling membantu.

“Kita harus bekerja sama dengan baik, kita harus mendukung, kita harus saling membantu dan tidak boleh kita saling mencari-cari kelemahan atau mengkritik,” kata Prabowo saat meninjau alat kesehatan yang baru diambil dari China di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (23/3/2020).

Prabowo Subianto pun kembali mengajak seluruh komponen bangsa untuk bekerja sama, saling dukung, dan bantu untuk atasi penyebaran virus corona. “Ini saatnya kita bersatu ini, saatnya kita bahu-membahu menghadapi ini, karena seluruh dunia dalam ancaman”, katanya.

Pernyataan itu ia sampaikan saat menyerahkan bantuan alat kesehatan dari China secara simbolis kepada perwakilan rumah sakit rujukan penanganan coronavirus disease 2019 ( Covid-19) di Base Ops TNI AU, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Senin (23/3/2020).

Kemudian atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, ia tak lupa berterima kasih kepada para dokter, perawat, dan petugas rumah sakit yang ada di garis depan menghadapi Covid-19. “Kami kagum sama kalian. Kami hormat sama kalian. Para dokter, para perawat, para pekerja di rumah sakit, kalian adalah pahlawan-pahlawan kami sekarang ini,” kata Prabowo.

Pihaknya pun berjanji akan berbuat yang terbaik untuk mendukung mereka dan membantu rakyat Indonesia. Menhan pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama, baik pemerintah China, perusahaan investor, serta TNI dan jajarannya yang gagah berani.

Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi membantu pemerintah dalam menghadapi wabah Covid-19. “Karena itu hari ini kita berterima kasih kepada semua unsur yang bekerja sama dan berterima kasih kepada pemerintah RRT (Republik Rakyat Tiongkok) yang memfasilitasi semua gerakan (pemenuhan kebutuhan alat kesehatan),” ujar Prabowo

Selain itu, sesuai dengan himbauan pemerintah pusat, Prabowo menyarankan agar masyarakat sementara waktu ini untuk tetap tenang dan berada di rumah, segala bentuk aktivitas kantor di Jabodetabek talah banyak dikurangi namun masyarakat dianjurkan untuk tatap bisa bekerja di rumah, sedangkan untuk para siswa/i yang diliburkan sekolahnya agar bisa belajar dengan baik di rumah dan tidak bepergian.

Share.

Comments are closed.