TEL AVIV, Teritorial.com – Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) dilaporkan akan mengerahkan jet-jet tempur siluman ke Israel untuk mempertahankan kehadiran yang kuat di wilayah tersebut. Pesawat-pesawat tempur canggih itu disebut akan menjadi ancaman bagi pangkalan militer Rusia di Suriah.
Rencana Amerika itu dilaporkan stasiun televisi Israel, 9TV, kemarin. Media Moskow, Avia.Pro, yang mengutip laporan itu memperingatkan dampaknya bagi posisi militer Rusia di Suriah.
“Amerika akan menempatkan sejumlah besar hanggar untuk jet tempur F-35 mereka di wilayah negara Yahudi. Kita berbicara tentang ratusan pesawat tempur, yang menciptakan ancaman tertentu terhadap fasilitas militer Rusia di Timur Tengah,” tulis Avia.Pro, Senin (11/11/2019).
Stasiun televisi Israel melaporkan hanggar pesawat sedang dibangun dengan mendesak di negara Yahudi tersebut. “Kemungkinan besar dimaksudkan untuk memarkir pesawat tempur generasi kelima terbaru semua cuaca F-35. Departemen Pertahanan AS bertanggung jawab atas proyek tersebut. Total luas hanggar yang sedang dibangun adalah 252.000 meter persegi,” bunyi siaran televisi tersebut.
Jika laporan itu benar, maka pengerahan pesawat tempur itu akan menjadi permainan kekuasaan oleh Washington melawan Angkatan Bersenjata Rusia di Timur Tengah, di mana Moskow saat ini mempertahankan salah satu pangkalan terbesar di Suriah.
“Di sisi lain, para ahli percaya bahwa itu hanya tentang memperkuat pengaruh militer AS di wilayah itu dengan tujuan untuk menghadapi Iran, yang sudah secara aktif mengerahkan fasilitas militernya di Suriah,” imbuh laporan Avia.Pro.
Baik AS maupun Israel tidak mengomentari laporan stasiun televisi tersebut. Militer Rusia juga belum berkomentar.
