JAKARTA, Teritorial.com — Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., meninjau kesiapan unsur-unsur Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang akan melaksanakan manuvra lapangan (Manlap) dalam Latihan Armada Jaya (AJ) XXXIX Tahun 2021, bertempat di Dermaga JICT Tanjung Priok, Jakarta Utara. Senin, (21/6).
Unsur-unsur yang diinspeksi langsung Wakasal diantaranya KRI John Lie-358, KRI Semarang-594, KRI Clurit-641, KRI Kujang-642, KRI Alamang-644 dan KRI Lepu-861. Kesemua unsur tersebut menunjukkan kesiapan dalam menghadapi latihan baik dari segi personel maupun peralatan. Turut mendampingi Wakasal dalam inspeksi ini antara lain; Panglima Komando Armada I, Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K., S.E., M.M., Panglima Kolinlamil, Laksamana Muda TNI Irvansyah, S.H., CHRMP., M.Tr. Opsla. dan para pejabat Mabesal serta Danlantamal III.
“Kita melaksanakan inspeksi terhadap kesiapan kapal-kapal yang akan terlibat latihan, kesiapan tersebut meliputi kesiapan badan kapalnya, kesiapan pendorongannya, kesiapan senjatanya termasuk kesiapan dalam kondisi darurat, misalkan terjadi peran kebakaran dan peran kebocoran,” kata Laksdya Ahmadi.
Wakasal juga menegaskan menghadapi situasi Covid-19 saat ini, apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada saat melaksanakan latihan di tengah laut seperti adanya suspect Covid-19, maka TNI AL telah menyiapkan langkah evakuasi di KRI Semarang-594 yaitu kapal rumah sakit yang memiliki ruangan medis dan ruangan isolasi mandiri.
Latihan AJ merupakan latihan puncak TNI Angkatan Laut yang menguji kemampuan komponen Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) meliputi KRI, Pesawat Udara, Marinir dan Pangkalan. AJ XXXIX tahun 2021 ini dilaksanakan dalam dua tahap yakni Geladi Posko (e-Geladi Posko) dan Manlap. E-Geladi Posko telah dilaksanakan pada tanggal 14 sampai dengan 18 Juni 2021 yang waktu itu dibuka oleh Kepala Staf Angkatan Laut (ASAL) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. Sementara itu, Manlap direncanakan pada tanggal 28 Juni sampai dengan 3 Juli 2021 di perairan laut Jawa dan Dabo Singkep.