JAKARTA, Teritorial.com – Pangkalan TNI AL (Lanal) Tolitoli telah menjalankan serangkaian aksi nyata dalam mendukung program pemerintah, meneguhkan peran TNI Angkatan Laut dalam membangun ketahanan pangan dan kemanunggalan dengan masyarakat. Pada tanggal 31 Januari, di Dusun Momunu, Desa Lingadan, Kecamatan Tolitoli Utara, Lanal Tolitoli di bawah komando Danlanal Letkol Laut (P) Alpirut Yani Musa Samban, S.E., M.Tr.Opsla, melaksanakan penanaman bibit pohon durian, alpukat, mangga, dan kelapa. Selain itu, prajurit TNI AL juga melakukan pembersihan lahan dan pemasangan plang TNI AL untuk melindungi kepemilikan lahan tersebut.
Tidak hanya berfokus pada aspek lingkungan, Lanal Tolitoli juga aktif terlibat dalam memahami kebutuhan masyarakat setempat melalui Komunikasi Sosial (Komsos). Danlanal Tolitoli dan prajuritnya berinteraksi dengan nelayan setempat untuk mengetahui masalah yang dihadapi oleh mereka. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi TNI AL dalam mendukung program ketahanan pangan pemerintah dan memperkuat hubungan dengan masyarakat pesisir.
Selanjutnya, perjalanan aksi nyata dilanjutkan dengan patroli laut menuju Pulau Salando, bagian dari Desa Kapas, Dakopemean, Tolitoli. Di pulau terluar ini, prajurit TNI AL melaksanakan penggantian bendera merah putih dan pengecatan tugu sebagai bentuk pemeliharaan simbol-simbol nasional. Sebelumnya, pada tanggal 24 Januari, Lanal Tolitoli juga melaksanakan patroli di Pulau Dolangan, sebuah pulau terluar di Laut Sulawesi yang menjadi fokus pemantauan keamanan nasional.
Tindakan nyata dan kepedulian Lanal Tolitoli mendapatkan apresiasi tinggi dari Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Kasal memberikan penghargaan atas peran aktif prajurit TNI AL dalam berbagai aspek yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat sekitar.
Dengan serangkaian kegiatan ini, TNI AL Tolitoli menegaskan komitmennya untuk tidak hanya menjadi garda terdepan di laut, tetapi juga mitra pembangunan yang berdaya guna. Melalui upaya-upaya ini, TNI AL berharap dapat membangun kemanunggalan dengan masyarakat pesisir dan kepulauan serta membantu menciptakan ketahanan nasional yang kokoh.
