JAKARTA, Teritorial.com – Prajurit TNI Angkatan Laut kembali menunjukkan dedikasinya dalam menjaga keamanan dan keselamatan di perairan Indonesia. Tim Patroli Pos TNI AL (Posal) Takong Iyu di bawah Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjung Balai Karimun (TBK) berhasil mengevakuasi seorang nelayan yang meninggal dunia di Perairan Karimun Anak, Kepulauan Riau, Sabtu (19/10).
Evakuasi bermula dari laporan seorang nelayan yang diterima Tim Patroli Posal Takong Iyu saat mereka tengah melakukan patroli rutin di Selat Malaka. Tim patroli segera bergerak menuju lokasi setelah menerima kabar mengenai seorang nelayan yang diduga meninggal dunia setelah mengalami kejang-kejang di atas kapal.
Sertu Apm Gabriel Samuel Sitompul, personel Posal Takong Iyu, memimpin pengecekan kondisi korban yang dinyatakan sudah tidak bernyawa. Proses evakuasi segera dilakukan menggunakan Boat Patkamla V8 menuju Pos Pembina Potensi Maritim (Posbinpotmar) Meral. Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Muhammad Sani Karimun untuk memastikan penyebab kematian.
Kolaborasi cepat dengan Satpolair Polres Karimun dan Basarnas Karimun dalam evakuasi ini menegaskan komitmen TNI AL untuk selalu tanggap dalam menghadapi keadaan darurat di wilayah perairan Indonesia. Letkol Laut (P) Anro Casanova selaku Komandan Lanal TBK, menekankan bahwa prajurit TNI AL akan terus sigap membantu masyarakat dalam segala situasi.
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali juga menegaskan pentingnya peran prajurit TNI AL di mana pun mereka bertugas, terutama dalam membantu masyarakat menghadapi kesulitan di perairan nusantara.
Laporan Dinas Penerangan Angkatan Laut ini kembali memperkuat kehadiran TNI AL sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan laut dan melindungi masyarakat maritim.
