Nasional

Presiden Prabowo Berkunjung ke Solo, Bersama Jokowi Nikmati Bakmi Jawa

Solo, Teritorial.com– Presiden Prabowo Subianto menyempatkan diri berkunjung ke kediaman Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Solo dan menikmati hidangan bakmi Jawa bersama dalam suasana yang akrab dan santai, Minggu (20/7/2025) malam.

Kunjungan tersebut dilakukan Prabowo sebelum menghadiri acara penutupan Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo. Pertemuan di kediaman Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo, berlangsung selama 40 menit dengan dihadiri Ibu Iriana Joko Widodo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Prabowo didampingi sejumlah anggota Kabinet Merah Putih, antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, serta Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (BAPPISUS) Aris Marsudiyanto.

Prabowo Paparkan Hasil Diplomasi Internasional

Selama pertemuan, Prabowo menceritakan berbagai terobosan diplomasi yang baru saja diraihnya dari rangkaian kunjungan luar negeri. Salah satu pencapaian yang disampaikan adalah keberhasilan perundingan dengan Uni Eropa yang telah berlangsung selama 10 tahun.

“Saya ceritakan terobosan-terobosan yang kita dapat kemarin, terutama dengan Uni Eropa 10 tahun perundingan akhirnya tembus. Kemudian saya ceritakan pertemuan-pertemuan di Brasil, BRICS. Kemudian juga pembicaraan-pembicaraan di Prancis, di London saya bertemu dengan beberapa pejabat,” ungkap Prabowo.

Presiden juga menyampaikan hasil pertemuannya dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang dinilainya memberikan hasil positif.

“Juga dengan Presiden Trump, ya alhamdulillah dapat hasil-hasil yang lumayan, yang cukup bagus, saya juga mampir di Belarus, mereka punya potash. Mereka butuh karet kita, mereka butuh banyak komoditas kita dan ternyata harga cokelat dunia lagi sangat tinggi dan banyak berharap cokelat dari kita,” jelasnya.

Dalam perbincangan tersebut, Prabowo juga bercerita mengenai harga cokelat dunia yang naik signifikan.

“Kita juga harus segera pembibitan baru. Peremajaan baru, ini kita sudah akan lakukan, karena ternyata harga cokelat naiknya sangat signifikan di dunia. Karena rupanya di Amerika Latin dan di Afrika mungkin ada wabah ya. Wabah yang merusak banyak pohon-pohon cokelat di Amerika Latin dan di Afrika, saya kira itu yang saya ceritakan,” katanya.

Kontinuitas Diplomasi Era Jokowi

Prabowo mengakui bahwa sebagian besar perundingan yang dilakukannya merupakan kelanjutan dari upaya yang telah dirintis Jokowi, khususnya perundingan dengan Uni Eropa yang telah berjalan selama satu dekade.

“Sebagian itu juga beliau yang rintis. Seperti perundingan dengan Uni Eropa kan sudah berjalan 10 tahun,” kata Prabowo.

Ia menambahkan bahwa dalam situasi global yang tidak menentu saat ini, baik Uni Eropa maupun Indonesia berkepentingan untuk menyelesaikan perundingan dalam waktu cepat.

“Jadi beliau ngerti itu alotnya bagaimana. Tapi ya dengan kita lihat situasi global yang tidak menentu sekarang Baik Uni Eropa dan Indonesia ya berkepentingan untuk selesaikan dengan waktu cepat, dan Alhamdulillah dan bagi saya ini kehormatan bagi Indonesia,” ujar Prabowo.

Makan Malam di Warung Bakmi Bu Citro

Pertemuan dilanjutkan dengan makan malam bersama di Warung Bakmi Bu Citro Solo setelah Prabowo menyelesaikan agenda Kongres PSI. Acara makan malam tersebut dihadiri Gibran yang duduk di samping Jokowi, sementara Prabowo dan Aris Marsudiyanto duduk di hadapan mereka.

Sejumlah menteri lainnya turut hadir dalam acara tersebut, termasuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Jokowi mengungkapkan keistimewaan momen tersebut.

“Saya mengajak Bapak Presiden Prabowo menikmati hidangan Bakmi Bu Citro di Solo. Rumah makan sederhana yang memiliki rasa istimewa,” tulis Jokowi.

Mantan Presiden RI ke-7 tersebut menekankan bahwa pertemuan ini bersifat personal dan jauh dari agenda kenegaraan.

“Kami duduk santai, berbincang ringan ditemani semangkuk bakmi hangat. Sebuah momen personal, jauh dari agenda kenegaraan, dan berkesan. Terima kasih Pak Presiden,” ungkap Jokowi.

Olivia Astari

About Author

You may also like

Nasional

Munas NU Sepakat Tingkatkan Kontribusi Memperkokoh Nilai Kebangsaan

Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Musyawarah Besar NU dari waktu ke waktu selalu memberi kontribusi penting bagi bangsa Indonesia. Tema
Nasional

Kedubes AS sampaikan penolakan Panglima TNI kesalahan administratif

Jakarta, Teritorial.com- Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta menyampaikan bahwa penolakan masuk Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ke wilayah AS