Jakarta, Teritorial.com – Siapa bilang olahraga itu harus ribet dan bikin capek? Padel, olahraga yang lagi naik daun di Indonesia, justru membuktikan kalau berolahraga bisa sambil santai dan seru-seruan bareng teman.
Olahraga yang diucapkan “pedel” ini memang belum lama masuk ke Tanah Air, sekitar 2022 lalu. Awalnya cuma dikenal komunitas ekspatriat dan para pegiat olahraga. Tapi dalam dua tahun terakhir, peminatnya melejit drastis, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Bali, dan Surabaya.
Padel dimainkan berpasangan dalam format 2 lawan 2 di lapangan tertutup yang berukuran lebih kecil dari lapangan tenis. Uniknya, raket padel nggak pakai senar seperti tenis, dan bolanya mirip bola tenis tapi pantulannya lebih kalem.
Yang paling seru, tembok di sekeliling lapangan bisa dimanfaatkan untuk memantulkan bola. Makanya banyak yang bilang padel punya vibe seperti squash, tapi versi yang lebih asyik dan sosial.
Daya tarik utama padel ternyata bukan cuma dari permainannya, tapi juga aspek sosialnya. Karena harus main berpasangan, otomatis pemain dituntut banyak komunikasi dan kerja sama tim.
Ditambah lagi, banyak lapangan padel yang dikemas dengan konsep modern lengkap dengan kafe, musik, dan area lounge untuk nongkrong setelah bermain. Cocok banget buat generasi yang suka olahraga sekaligus hangout.
Melihat antusiasme yang terus meningkat, Asosiasi Padel Indonesia kini tengah mempersiapkan langkah serius untuk membentuk organisasi resmi dan menggelar turnamen nasional.
Di kancah internasional, padel sudah masuk ke ajang European Games dan kabarnya berpotensi masuk ke Olimpiade. Hal ini membuka peluang bagi Indonesia untuk melahirkan atlet-atlet padel yang bisa bersaing di level dunia.
Dengan tren yang terus naik, sepertinya padel bakal jadi salah satu olahraga favorit baru di Indonesia. Buat kamu yang belum coba, mungkin ini saatnya ikutan merasakan serunya olahraga yang satu ini.