Hankam

Danpusdiklatpassus Tutup Latihan Pembentukan Raider TNI AD

Pada hari Selasa (24/8), Latihan Pembentukan Raider Satuan Jajaran TNI AD Gelombang-1 Tahun Ajaran 2021 resmi ditutup. Penutupan latihan digelar di Lapangan Kesatrian Amirul Isnaeni Pusdiklatpassus Kopassus di Daun Lumbung, Cilacap.

Demikian keterangan tertulis dari Penerangan Kopassus yang diterima, Kamis (26/8). Menurut Penerangan Kopassus, Latihan Pembentukan Raider Satuan Jajaran TNI AD Gelombang-1 Tahun Ajaran 2021 ditutup secara resmi oleh Komandan Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Danpusdiklatpassus) Kopassus Brigjen TNI Thevi Zebua.

“Setelah mengikuti Lat Raider Satjar TNI AD Gelombang 1 Tahun 2021 selama 2 bulan, 500 prajurit dari 14 Batalyon resmi menyandang brevet, baret dan kualifikasi Raider,” kata Penerangan Kopassus dalam keterangannya.

Kedua,Serda Saipul Launuru dari Batalyon Infanteri 136/Tuah Sakti sebagai Bintara lulusan terbaik. Dan yang ketiga,Prada Prima Aji Maulanda dari Batalyon Infanteri 113/Jaya Sakti Sebagai lulusan Tamtama terbaik.

Dalam amanatnya saat menutup latihan, Brigjen Thevi Zebua, tak lupa mengucapkan selamat atas keberhasilan para mantan peserta setelah menempuh pendidikan. Jenderal bintang satu Baret Merah ini juga berpesan agar para prajurit selalu siap dan mampu saat melaksanakan tugas seiring bertambahnya kualifikasi Raider saat ini. Hal itu sesuai dengan moto prajurit Raider, yaitu mampu bergerak secara cepat, senyap dan tepat untuk mendekati, merebut, dan menghancurkan sasaran.

“Saya berharap bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah didapat di Pusdiklatpassus Kopassus dapat memberi manfaat dan meningkatkan kualitas kemampuan prajurit Raider,” katanya.

Pram

About Author

You may also like

Hankam

Kapolri Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Ilmu Kepolisian

Jakarta,Teritorial.com- Kapolri Jenderal Tito Karnavian dikukuhkan sebagai guru besar bidang Ilmu Kepolisian Studi Strategis Kajian Kontra Terorisme di Sekolah Tinggi
Hankam

Menhan akan segera laporkan permintaan maaf AS kepada presiden

Jakarta territorial.com-Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu akan segera melaporkan permintaan maaf Menhan Amerika Serikat (AS), James Mattis, terkait insiden ditolaknya Panglima