JAKARTA, Teritorial.com – Kepala Dinas Keuangan TNI Angakatan Laut (Kadiskual) Laksamana Pertama TNI Poedji Santoso, CHRMP., memimpin serah terima jabatan Kepala Keuangan Wilayah Markas Besar Angkatan Laut (Kakuwil Mabesal) dari Kolonel Laut (S) Akhmad Tarmizi, S.T., M.A.P., M.M., kepada Kolonel Laut (S) Sunaryadi, S.E., M.Si. bertempat di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (26/1).
Serah terima jabatan Kakuwil Mabesal merupakan bagian dari proses kaderisasi dan penyegaran organisasi Diskual khususnya Kuwil Mabesal, sehingga kedepan akan mampu meningkatkan profesionalisme manajemen organisasi Kuwil Mabesal, dalam rangka menghasilkan kinerja organisasi yang lebih baik, responsif dan antisipatif dalam menghadapi dinamika dan tantangan tugas yang menjadi tanggung jawabnya. Disamping tentunya juga diawaki oleh Sumber Daya Manusia TNI AL yang Unggul sejalan dengan Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M.
Dalam amanatnya Kadiskual mengatakan bahwa Diskual baru saja menyelesaikan kegiatan Rekonsiliasi Internal UO TNI AL Semester II TA 2020, yang selanjutnya akan diteruskan dengan penyusunan laporan keuangan UO TNI AL TA 2020. Kuwil mabesal memiliki akun Satuan Kerja (Satker) sebanyak 25 Akun Satker.
“Tentunya hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Kakuwil untuk dapat mengemban tanggungjawab selaku pembina teknis akun-akun di jajaran Kuwil Mabesal. Kedepan diharapkan Kuwil Mabesal beserta akun-akun jajarannya mampu memberikan sumbangansih yang positif terutama pada laporan keuangan UO TNI AL yang merupakan bagian dari laporan keuangan Kementerian Pertahanan dalam mempertahankan capaian opini wajar tanpa pengecualian,” jelas Kadiskual.
Di tahun anggaran 2021 ini Kuwil Mabesal mendapatkan tambahan tanggung-jawab akun satker baru, yaitu akun Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal), akun Pusat Komando Pasukan Katak (Puskopaska), akun Lembaga Penyediaan Tenaga TNI Angkatan Laut (Lapetal) dan akun Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Laut (Dislitbangal).
“Hal ini akan semakin menambah tanggungjawab Kuwil Mabesal. Namun saya yakin, Kakuwil baru beserta jajarannya akan mampu melanjutkan dan melaksanakan tugas ini sesuai dengan batas kewenangannya, yang pada akhirnya tujuan untuk meningkatkan capaian transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara di tingkat wilayah dapat tercapai,” tambahnya.