Jakarta, Teritorial.com – Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Marinir Nur Alamsyah resmi menjabat Komandan Korps Marinir ( Dankormar ) TNI Angkatan Laut (AL). Mayjen Nur Alamsyah menggantikan Mayjen TNI Marinir Widodo Dwi Purwanto yang memasuki purna tugas.
Serah terima jabatan (sertijab) Dankormar tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali di Lapangan upacara Brigif 1 Marinir Kesatria Marinir Hartono, Cilandak Selatan, Minggu (21/5/2023).
Dalam amanatnya, Ali mengatakan bahwa regenerasi organisasi merupakan hal penting untuk dilakukan, termasuk dalam Korps Marinir TNI AL.
“Marinir dituntut untuk senantiasa memelihara dan meningkatkan tingkat kesiapsiagaan operasional yang tinggi guna mendukung proyeksi kekuatan TNI Angkatan Laut, baik dalam operasi militer perang, maupun operasi militer selain perang,” kata Ali.
“Untuk itu dibutuhkan regenerasi yang berkesinambungan untuk kinerja yang optimal,” sambungnya.
Pada kesempatan sertijab itu, KSAL juga menyampaikan terima kasih dan penghormatan yang tinggi kepada Mayjen TNI Marinir Widodo Dwi Purwanto atas dedikasinya selama mengemban jabatan Dankormar.
KSAL juga mengucapkan selamat kepada Mayjen TNI Marinir Nur Alamsyah yang telah memperoleh amanah dan meneruskan kepemimpinan Dankormar.
“Jabatan baru yang diemban adalah bentuk dedikasi dan prestasi,” katanya.
“Saya yakin dengan kapasitas dan kapabilitas yang dimiliki, Nur Alamsyah dapat menjalankan jabatan ini dengan sebaik-baiknya,” sambungnya.
Diketahui, Mayjen TNI Marinir Nur Alamsyah merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 35 tahun 1989, dan merupakan peraih Adhi Makayasa Matra Laut kala itu.
Sebelum menjadi orang nomor satu di jajaran Korps Marinir, sederet jabatan strategis telah dilalui oleh Perwira Tinggi kelahiran Wonosobo itu. Ia telah malang – melintang bertugas di pasukan elit TNI AL Detasemen Jalamangkara ini.
Tercatat Mayjen TNI Marinir Nur Alamsyah pernah menjabat sebagai Komandan Denjaka pada tahun 2013, kemudian di tahun 2016 dirinya melaksanakan misi Pasukan Perdamaian dan bergabung dengan PBB sebagai Komandan Sektor United Nations Mission in Darfur (UNAMID) Sudan.
Setelah menuntaskan misi Pasukan Perdamaian dan kembali ke tanah air, ia dipercaya menjabat sebagai Komandan Pasmar-2 Surabaya pada tahun 2017, Wadankormar di tahun 2020, Gubernur AAL tahun 2021, dan menjabat sebagai Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) KSAL pada 2022.
Sebagai informasi, sebelum pelaksanaan sertijab Dankormar, KSAL juga memimpin pelaksanaan sertijab Aspotmar KSAL dari Mayor Jenderal TNI Marinir Nur Alamsyah yang telah resmi menjabat Dankormar kepada penggantinya Mayor Jenderal TNI Marinir Markos di Cilandak.
