Jakarta, Teritorial.Com – Laksamana TNI Yudo Margono dan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dinilai memiliki pengalaman yang mendekati kesempurnaan. Hal itu disampaikan Pengamat Militer dan Pertahanan, Susaningtyas Kertopati, saat menanggapi pelantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) dan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau).
Seperti diketahui, pengangkatan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Kasal berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 32/TNI/Tahun 2020 tanggal 18 Mei 2020 tentang pemberhentian dan pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut. Sebelum diangkat jadi Kasal, Yudo Margono menjabat sebagai Pangkogabwilhan I.
Sementara pengangkatan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo sebagai Kasau berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 33/TNI/Tahun 2020 tanggal 18 Mei 2020 tentang pemberhentian dan pengangkatan Kepala Staf Angkatan Udara. Sebelum diangkat jadi Kasau, Fadjar Prasetyo menjabat sebagai Pangkogabwilhan II.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya bekerja dengan penuh tanggung jawab,” kata Yudo dan Fadjar mengikuti sumpah dari Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (20/5).
Yudo dan Fadjar pun dalam sumpahnya berjanji akan mematuhi sumpah prajurit. Serta taat pada UUD 1945. “Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit,” ucap mereka.
Sebelumnya diketahui Laksdya Yudo Margono saat ini menjabat jadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I . Yudo aktif memberikan informasi terkait perkembangan Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Galang.
Sementara, Marsdya Fadjar Prasetyo saat ini masih menjabat sebagai Pangkogabwilhan II. Dia pernah menjabat beberapa kedudukan di dunia militer. Fadjar juga pernah menjabat jadi Direktur Pendidikdan dan Latihan (Dirdiklat) Komando Pendidikan dan Latihan Angkatan Udara.