Jakarta, Teritorial.com – Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu, melantik Mayor Jenderal TNI Yoedhi Swastanto sebagai Rektor Universitas Pertahanan. Serah terima jabatan dan pelantikan Rektor Unhan dilaksanakan di Gedung AH Nasution, Kantor Kemhan RI Jakarta Pusat. Kamis, (8/2).
Sertijab dan pelantikan yang dipimpin Menhan Ryamizard, di awali dengan pembacaan keputusan Menteri Pertahanan, kemudian dilanjutkan dengan sumpah jabatan dan diakhiri dengan pelantikan.
Proses sertijab Rektor Unhan dilakukan dengan penyematan tanda jabatan Rektor Unhan kepada pejabat yang baru oleh Menhan serta penandatanganan berita acara pengangkatan sumpah dan serah terima jabatan dari Letjen TNI (Purn) Dr I Wayan Midhio, M.Phil kepada Mayjen TNI Dr Yoedhi Swastanto.
Menhan Ryamizard dalam amanatnya mengatakan, bahwa kegiatan serah terima jabatan ini mengandung makna penting dalam pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi Kementerian Pertahanan khususnya di Universitas Pertahanan.
Dikatakan, sertijab ini disamping bagian dari rangkaian pembinaan personel di lingkungan Kemhan, juga dimaksudkan untuk menjamin kesinambungan proses penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat di Univeritas Pertahanan.
Serah terima jabatan ini, lanjut Menhan, merupakan suatu hal yang biasa dalam sebuah organisasi yang dinamis, oleh karenanya diyakini kegiatan serah terima jabatan ini mengandung makna penting dalam peningkatan kinerja Universitas Pertahanan.
“Kita patut bangga memiliki Universitas Pertahanan, namun demikian kebanggaan tersebut harus diimbangi dengan tekad yang kuat untuk memajukan Universitas Pertahanan melalui karya-karya nyata dalam wujud peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan melalui penelitian serta bagaimana kiprah Universitas Pertahanan dirasakan di masyarakat melalui program-program pengabdian masyarakat,” papar Menhan.
Menurutnya, Rektor Universitas Pertahanan harus memiliki visi jauh ke depan untuk menjadikan Universitas Pertahanan lebih baik lagi, terutama dalam memberikan kontribusi yang nyata bagi penyiapan sumber daya manusia pertahanan.
Kedepan, Menhan melanjutkan, para lulusan Universitas Pertahanan diharapkan semakin dapat berkolaborasi dan bersinergi dengan segenap komponen bangsa lainnya dalam penyelenggaraan pertahanan negara