Menkominfo: Keamanan Siber Butuh Peranan Sektor Industri Komunikasi dan Informasi

0

Jakarta, Teritorial.Com – Pembahasan mengenai sekuritas yang ditujukan demi mencapai keamanan siber memang menjadi prioritas negara memasuki era digital di tengah perkembangan perangkat tenkologi komunikasi dan informasi di era kontemporer seperti sekarang ini. Berkaitan dengan globalisasi dan inovasi teknologi dunia siber menjadi ruang tersendiri dimana hal tersebut membutuhkan perhatian khusus bagi pemerintah.

Ruang siber/cyber spaece layaknya dua mata koin, disatu sisi hal tersebut bisa menjadi kelebihan yang menguntungkan jika dikelola dengan baik, namun bisa juga menjadi sumber ancaman terhadap negara lantaran seluruh sistem dan perangkat teknologi kini berkaitan erat dengan dunia siber yang mana hal tersebut menuntut sistem jaringan dan keamanan yang menyeluruh terutama terhadap aset-aset strategis negara.

Menteri Komunikasi dan Informatika RI Rudiantara saat menghadiri pembukaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mendukung penyelenggaraan ASEAN CISO FORUM 2018 di Jakarta, Senin (23/7/2018), mengatakan seiring pesatnya perkembangan information & communication technology (ICT), isu cyber security kini menjadi salah satu agenda utama pemerintah.

Bertujuan meningkatkan awareness para CISO dari berbagai sektor bersama berperan dalam menyiasati pentingnya keamanan siber dalam mendukung ketahanan nasional di era digital. “Tantangan terbesar dari cyber security dan transformasi digital umumnya adalah dalam hal talentatau sumber daya manusia yang mampu menangani berbagai tantangan serangan cyber. Saya berharap ACIOA bisa berkontribusi dalam hal pemenuhan talenta dunia cyber khususnya untuk Regional ASEAN.” ujar Rudiantara.

Sementara itu, Vice President ACIOA Dr. Hammam Riza menjelaskan untuk mempersiapkan ASEAN memasuki era industri 4.0 maka cyber physical system dari seluruh infrastruktur yang penting seperti Energi dan Transportasi harus dipersiapkan dengan baik. “ACIOA ingin membangun sinergi dan kerjasama seluruh pihak dalam mewujudkan ASEAN yang aman di dunia siber dan berdaya saing global. Oleh karenanya ASEAN CISO Forum dimaksudkan untuk menggalang gagasan para Chief Information Security baik dari Industri maupun pemerintahan dalam rangka pertukaran ide untuk membangun sinergi keamanan siber ASEAN,” jelas Hammam Riza.

ASEAN CISO Forum 2018 merupakan kegiatan yang sejalan dengan visi dan misi Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi digital yang senantiasa berupaya menghasilkan inovasi teknologi demi memperkuat ekosistem digital nasional. Oleh karena itu, Telkom menaruh perhatian besar terhadap keamanan informasi dalam aktivitas siber masyarakat Indonesia guna mendukung industri 4.0 dan mendorong kemajuan ekonomi digital nasional. Hal ini sesuai dengan cita-cita pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.

ASEAN CISO Forum 2018 menghadirkan pembicara lokal dan regional guna mendukung ide dan gagasan yang dihasilkan oleh para pemimpin ICT di wilayah Asia Tenggara dan memberikan peluang untuk saling berbagi informasi di tingkat eksekutif. Selain membahas berbagai topik terkait cyber security, ASEAN CISO Forum 2018 juga menggelar demo live hacking dari pakar security. Dari diskusi, interview, dan demo para CISO peserta ASEAN CISO Forum mendapatkan banyak pengetahuan, insight dan masukan yang menarik, seperti hal-hal apa saja yang menjadi strategi cyber security bagi pelaku bisnis dan pemerintah di Indonesia. (SON)

Share.

Comments are closed.