Hankam

Tim Dalprog Korem 174 Merauke Kunjungan Kerja Ke Kodim 1711/Boven Digoel

MERAUKE, Teritorial.com – Tim Pengawasan dan Pengendalian Program  (Dalprog) Korem 174/ATW dipimpin Kapten Cpl Markus Helaha (Pasi Anev Siren Rem 174/ATW Merauke) bersama anggota melakukan kunjungan kerja di wilayah Boven Digoel tepatnya di Kodim 1711/Boven Digoel, Selasa (4/5/2021).

Kedatangan Tim tersebut diterima langsung oleh Dandim 1711/Boven Digoel Letkol Czi Daniel Panjaitan dan para Perwira Staf Kodim 1711/Boven Digoel.

Dalam sambutannya, Dandim mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada Tim Daprog Korem 174/ATW yang sudah berkenan berkunjung di Kodim Boven Digoel.

Lanjutnya, kegiatan ini sebagai sarana konsultasi terkait program kerja yang dilaksanakan oleh Satuan Bawah dalam hal ini Satuan Kodim jajaran Korem 174/ATW agar lebih efektif, efisien dan optimal dalam merealisasikan program dalam mendukung tugas pokok masing-masing Staf.

“Diharapkan kepada para Perwira Seksi (Pasi) dan anggota Staf yang ditunjuk membuat Wabku untuk bertanya apabila ada sesuatu hal yang belum jelas atau bahkan belum mengerti supaya kedepannya kinerja jajaran Staf Kodim 1711/Boven Digoel lebih profesional sehingga tugas pokok tercapai,” ujarnya.

Kapten Cpl Markus juga menambahkan, kegiatan (Dalprog) ini juga merupakan bagian dari upaya Komando Atas untuk melihat sejauh mana kinerja Satuan Bawah mulai dari program yang dilaksanakan hingga yang belum dilaksanakan.

Acara selanjutnya, Tim Dalprog melaksanakan pengecekan secara langsung di jajaran Staf Kodim Boven Digoel. Selama kegiatan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Ridwan Pribadi

About Author

You may also like

Hankam

Kapolri Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Ilmu Kepolisian

Jakarta,Teritorial.com- Kapolri Jenderal Tito Karnavian dikukuhkan sebagai guru besar bidang Ilmu Kepolisian Studi Strategis Kajian Kontra Terorisme di Sekolah Tinggi
Hankam

Menhan akan segera laporkan permintaan maaf AS kepada presiden

Jakarta territorial.com-Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu akan segera melaporkan permintaan maaf Menhan Amerika Serikat (AS), James Mattis, terkait insiden ditolaknya Panglima