JAKARTA, Teritorial com – Kedatangan Tenaga Kesehatan (Nakes) TNI Angkatan Laut (TNI AL) dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Papua disambut dengan suasana Suka Cita oleh Komandan Lantamal X Brigjen TNI (Mar) Feryanto P. Marpaung, Perwakilan Ormas GP Anshor Papua dan Perwakilan Ormas KNPI Papua di Lanud Silas Papare, Sentani, Kab. Jayapura, Kamis (09/9).
Satgas beranggotakan 81 orang yang terdiri dari 50 Tenaga Kesehatan (Nakes) TNI AL, 20 Nakes IPDN dan para sukarelawan yang membawa kelengkapan dan logistik kesehatan, Rabu (8/9) kemarin dilepas keberangkatannya oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dari Appron V4 Base Ops Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Komandan Lantamal X Jayapura, Brigjen TNI (Mar) Feryanto P. Marpaung mengatakan bahwa kedatangan Tim Vaksinator tersebut dalam rangka mendukung kegiatan Serbuan Vaksinasi Covid-19 secara masif dengan target 70% menjelang pelaksanaan PON XX Papua yang akan dilaksanakan mulai tanggal 11 September sampai dengan 20 September 2021 mendatang.
“Kita harapkan dengan waktu yang ada selama 10 hari ini dan dengan jumlah Tim Vaksintor yang ada diharapkan pelaksanaan vaksinasi 70% sebelum pelaksanaan PON XX sudah tercapai”, ucap Komandan Lantamal X.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Kadiskesal) Laksamana TNI dr. Agus Guntoro, SpBs yang memimpin langsung Satgas, bahwa kedatangan Tim Vaksinator untuk membantu kegiatan vaksinasi yang sudah berlangsung selama ini di Kota Jayapura.
“Kedatangan Tim Vaksinator dari TNI AL dan IPDN ini untuk memperkuat vaksinator di daerah yang sudah ada baik TNI, Polri maupun Pemerintah, dalam rangka membantu program percepatan vaksinasi nasional terutama di wilayah Jayapura untuk mendukung PON XX Papua,” terangnya.
“Kegiatan kami akan dilaksanakan dalam waktu 2 minggu, namun apabila masih dibutuhkan kami akan siap membantu pemerintah daerah jayapura dalam melaksanakan percepatan program vaksinasi nasional agar herd immunity segera tercapai dan masyarakat papua terbebas dari pandemi Covid,” tegasnya.
