Kongo – Teritorial.Com – Tim OEI (Operational Effectivieness Inspection) dari Markas Pusat MONUSCO di Goma menginspeksi Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Mission de IOrganisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco) di Soekarno Camp Kalemie, Propinsi Tanganyika, Republik Demokratik Kongo, Kamis (13/2/2020).
Rombongan Tim OEI dipimpin Lt. COL., Jesus Fontes didampingi Chief OEI Section Uruguay Maj. Halim Saiful, Deputy Chief OEI Section Pakistan Maj. Goran Myllymaki, SO-2 OEI Section Sweden disambut langsung Komandan Satgas Kolonel Inf Daniel Lumbanraja didampingi Wadan Satgas Mayor Inf H. Yossy S.B. beserta seluruh Perwira Staf Satgas RDB di Movcon Kalemie.
Tujuan dilaksanakannya OEI adalah untuk mengukur efektifitas operasional Kontingen Garuda (Konga) Satgas TNI RDB Konga XXXIX-B Monusco seperti melakukan inspeksi terhadap personel, material serta perlengkapan yang dimiliki oleh Satgas TNI.
Kegiatan yang dilaksananan selama tiga hari itu merupakan kegiatan rutin persemester setiap kontingen yang bertujuan untuk melihat kemampuan kontingen militer di lapangan. Dalam hal ini, kondisi personel, material serta alat perlengkapan yang dimiliki dan kegiatan latihan-latihan yang dilaksanakan sehingga dapat menilai tingkat efektifitas operasional dari kontingen militer yang berada dibawah jajaran Monusco.
Dalam kunjungan singkat tersebut, Tim OEI sebelum melaksanakan inspeksi diawali dengan menerima paparan dari Perwira Satgas di masing-masing Combat Operation Base (COB) yang diinspeksi antara lain COB Bendera diwakili Mayor Inf Vijaya, COB HQ Kalemie Mayor Inf Dikdik Sukayat dan COB Kalemie Mayor Inf Bayu tentang komposisi pasukan dan peralatan yang dimiliki satgas, tugas-tugas yang telah selesai dilaksanakan, tugas saat ini dan tugas yang akan datang serta hambatan-hambatan yang dihadapi di lapangan.
Tim OEI mendapat pertunjukan dari Satgas TNI RDB Konga XXXIX-B berupa demonstrasi penanggulangan bahaya kebakaran dan simulasi alarm steling apabila ada gangguan dari musuh berikut penanganannya serta menguji kemampuan diri tiap-tiap personel yang saat itu sedang bertugas berupa pengetahuan tentang tugas pokok serta ketrampilan yang dimiliki.
Hasil kegiatan OEI selama tiga hari, mengevaluasi secara keseluruhan secara umum dinyatakan Lulus dengan predikat Baik Sekali. Ucapan terima kasih dan apresiasi yang sangat bagus disampaikan kepada seluruh personel Satgas yang telah menjalankan sesuai tugas masing-masing dengan baik sesuai ketentuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap kesiapan operasional.