Malang, Teritorial.Com – Kebakaran melanda hutan di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Api yang berkobar, menghanguskan kawasan yang luasannya mencapai sekitar 20 hektar.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tetapi, si jado merah melalap habis berbagai jenis tanaman yang ada di Blok Watu Gede Jemplang, yang masuk wilayah Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Api juga menjalar ke kawasan Blok Bukit Teletubies, yang merupakan wilayah perbatasan antara wilayah Kabupaten Malang, dengan Kabupaten Probolinggo.Padang Savana Gunung Bromo Terbakar Seluas 20 Hektar
Kapolsek Poncokusumo, AKP Agus Siswo menyebutkan, upaya pemadaman api dilakukan oleh ratusan petugas gabungan, dibantu masyarakat. “Pemadaman dilakukan mulai pukul 06.00 WIB, dan baru padam sekitar pukul 12.30 WIB,” terangnya, Minggu (2/9/2018).
Dia menyebutkan, api membakar lahan hutan sekitar 20 hektar, dan menghanguskan berbagai jenis tanaman, seperti Akasia, cemara, dan semak belukar. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran hutan ini. Kondisi musim kemarau, dan kawasan hutan yang mengering, sangat rawan terjadi bencana kebakaran.
“Kami menghimbau, masyarakat dan wisatawan lebih waspada. Tidak sembarangan membuang puntung rokok, atau membuat perapian di kawasan hutan,” tegasnya.
