Headline Nasional

KPK Kembalikan Alphard Sitaan Eks Wamenaker Noel Ebenezer: Ternyata Aset Sewa Kemenaker

Sitaan mobil Noel Ebenezer

TERITORIAL.COM, JAKARTA – ​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan langkah profesional dan progresif dengan mengembalikan satu unit mobil mewah Toyota Alphard yang sebelumnya disita dari rumah mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG) atau yang akrab disapa Noel Ebenezer.

​Pengembalian Alphard ini dikonfirmasi oleh Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, pada Senin (tanggal tidak disebutkan, mengacu pada konteks berita). Penyitaan Alphard itu sendiri dilakukan pada 26 Agustus 2025, tak lama setelah Noel Ebenezer ditetapkan sebagai tersangka.

​Alasan utama penyidik KPK mengembalikan aset tersebut adalah karena mobil Alphard itu bukanlah milik pribadi Noel Ebenezer.

​”Aset tersebut adalah aset yang disewa oleh Kementerian Ketenagakerjaan untuk operasional Wamenaker,” jelas Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

​Fakta ini diperoleh penyidik setelah melakukan pemeriksaan mendalam terhadap berbagai pihak, termasuk dari lingkungan Sekretariat Jenderal Kemenaker serta pihak swasta penyewa. Setelah diketahui bahwa aset tersebut tidak terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi yang menjerat Ebenezer, penyidik segera mengembalikannya.

​Langkah ini menunjukkan komitmen KPK bahwa aset yang disita hanyalah aset yang “betul-betul terkait, digunakan ataupun hasil dari sebuah tindak pidana korupsi,” imbuh Budi.

​Pengembalian aset ini terjadi di tengah proses hukum terhadap Noel Ebenezer dan 10 orang lainnya.

​Pada 22 Agustus 2025, KPK menetapkan Immanuel Ebenezer, yang saat itu menjabat Wamenaker, bersama 10 individu lain sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terkait pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan Kemenaker.

​Pada hari yang sama penetapan tersangka, Ebenezer dicopot dari jabatannya sebagai Wamenaker oleh Presiden Prabowo Subianto, meski sempat berharap mendapatkan amnesti.

​​Dari 11 tersangka yang ditetapkan KPK, sebagian besar berasal dari lingkungan Kemenaker, dan sisanya merupakan pihak swasta:

  1. ​Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG): Wamenaker
  2. ​Irvian Bobby Mahendro (IBM): Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker (2022-2025)
  3. ​Gerry Aditya Herwanto Putra (GAH): Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Kemenaker (2022-sekarang)
  4. ​Subhan (SB): Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K3 Kemenaker (2020-2025)
  5. ​Anitasari Kusumawati (AK): Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja Kemenaker (2020-2025)
  6. ​Fahrurozi (FAH): Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan (Binwasnaker) dan K3 Kemenaker (Maret-Agustus 2025)
  7. ​Hery Sutanto (HS): Direktur Bina Kelembagaan Kemenaker (2021-Februari 2025)
  8. ​Sekarsari Kartika Putri (SKP): Subkoordinator di Kemenaker
  9. ​Supriadi (SUP): Koordinator di Kemenaker
    ​Temurila (TEM): Pihak PT KEM Indonesia
  10. ​Miki Mahfud (MM): Pihak PT KEM Indonesia

​Meskipun Alphard dikembalikan, KPK tetap melakukan penyitaan aset lainnya. Per 1 Oktober 2025, KPK telah memindahkan total 32 kendaraan yang terkait dengan kasus pemerasan sertifikat K3 ini.

​Dari puluhan kendaraan yang disita, hanya empat yang secara spesifik diketahui merupakan milik Immanuel Ebenezer dan masih berada di bawah penyitaan KPK.

Kendaraan-kendaraan tersebut meliputi, ​Ducati Scrambler, ​Toyota Land Cruiser, ​Mercedes-Benz C300, ​BAIC BJ40 Plus.

​Pengembalian Alphard ini menunjukkan ketelitian penyidik KPK dalam memilah aset yang benar-benar berasal atau terkait dengan kejahatan korupsi.

(*)

Dinda Tiara

About Author

You may also like

Nasional

Munas NU Sepakat Tingkatkan Kontribusi Memperkokoh Nilai Kebangsaan

Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Musyawarah Besar NU dari waktu ke waktu selalu memberi kontribusi penting bagi bangsa Indonesia. Tema
Nasional

Kedubes AS sampaikan penolakan Panglima TNI kesalahan administratif

Jakarta, Teritorial.com- Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta menyampaikan bahwa penolakan masuk Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ke wilayah AS