Jakarta, Teritorial.com – Menteri Peertahanan AS Jim Mattis melakukan kunjungan bilateral ke Indonesia, dia akan berada di Jakarta pada 22-24 Januari 2018.
Menteri Pertahanan Ryamirzad Ryacudu dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melakukan rapat Koordinasi untuk menyambutnya. Selain itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga akan menemani Menhan melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Jim Mattis.
Hal itu guna akan membahas kerja sama pertahanan dan alat utama sistem persenjataan. “Bahas pertahanan, sudah tiga kali ke sini, biasa-biasa aja, yang dapat F-16 kan dari situ, Apache gitu,” kata Ryamizard di Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Senin (22/1).
Selain untuk membahas soal alutsista, nantinya juga akan dibahas soal pembelian Hercules oleh TNI AU. Namun menurut Menhan, pembelian alutsista dan Hercules tak usahlah berlebihan. Karena memang Indonesia tak terlalu membutuhkan.
“Mungkin ada dulu, samalah mungkin Hercules yang baru, yang alutsista yang mutakhir itu perlu juga tapi enggak banyak-banyak, kita mau perang sama siapa? Kita perangnya sama teroris,” ujarnya.
Kendati demikian, dirinya juga akan masih melakukan pembahasan terlebih dahulu dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, terutama soal anggaran untuk pembelian alutsista dan Hercules. “(Proses pengadaan terbaru) Nanti akan dibicarakan dulu, lihat duitnya,” tandasnya. (ROS)