Palembang, Teritorial.Com – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyalakan api obor Asian Games di depan pintu utama Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sabtu, (4/8/2018).
Menhan didampingi oleh Ketua Panpel Asian Games (INASGOC) Erick Tohir , Kapolri Tito Karnavian. Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.
Sebelum diarak di Palembang, api obor Asian Games dinyalakan di cauldron mini depan pintu utama Gelora Sriwijaya Jakabaring. Api obor Asian Games disambut Tari Tanggai.
Dari mini caulderon untuk kemudian obornya diberikan kepada Gubernur Sumsel Alex Noerdin sebagai torch bearer pertama kirab obor di Palembang.
Seusai menerima api obor Asian Games menteri kelahiran Palembang, 68 tahun tersebut, Gubernur Alex berlari menempuh jarak 100 meter keluar kompleks Jakabaring.
Dengan jarak tempuh yang sama, Kapolri Tito Karnavian berlari membawa obor yang kemudian secara estafet diserahkan kepada Muddai Madang.
Dilanjutkan oleh Pangdam II Sriwijaya, Kapolda Sumsel, atlet triathlon Jauhari Johan berlari secara estafet membawa obor Asian Games.
Kemudian obor dibawa pembawa obor
dari Samsung yang merupakan sponsor Asian Games, Mikha Tambayong. Lalu Ivana Lie,pembawa obor dari perwakilan Pocari Sweat, selanjutnya ke Ade Indra dan perwakilan
dari apparel 361.
Obor disambut artis dan model Prisia Nasution berlari sepanjang 200 meter disambung mantan lifter Indonesia Winarni dilanjutkan mantan pesilat asal Sumsel Rian Sazali, Rachma Saraswati mantan atlit menembak Sumsel.
Lalu atlet difabel cabang bulutangkis Ryan Yohwari, Ketua DPRD Sumsel, selanjutnya pembawa obor dari AICE, yang merupakan sponsor.
Total ada 30 pelari inti melakukan estafet kirab obor Asian Games 2018 dengan jarak 24 kilo meter.
Masyarakat Palembang memang sangat antusias menyambut pawai obor Asian Games. Mereka tumplek blek di sepanjang jalan yang dilalui pawai. Mulai anak-anak, pemuda, ibu-ibu, bapak-bapak, nenek, kakek semua antusias menyambut obor yang diarak.
Mereka ada yang berteriak histeris tapi tidak sedikit juga yang melambai-lambaikan bendera Merah Putih.
Partisipasi masyarakat lebih hebohnya lagi tersalurkan di festival guyub 2018.
Pawai yang mirip karnaval ini diwarnai dengan berbagai kesenian dan kekayaan budaya Indonesia untuk menyambut obor Asian Games yang diarak dari Jakabaring sampai di BKB. Mulai dari Reog Ponorogo, Jaranan, mobil hias, baju khas daerah Sumsel, serta pameran kostum. Total festival guyub dimeriahkan 1.700 peserta.
Puncak dari karnaval berkumpul di BKB untuk kemudian mendengarkan pengumuman pemenang penyaji terbaik sambil menunggu kedatangan obor Asian Games 2018. Tepat pukul 11.45 WIB, obor Asian Games tiba di BKB. Semua peserta di tenda di BKB langsing berdiri menyambut para pelari pembawa obor Asian Games.