TERITORIAL.COM,JAKARTA – Partai Persatuan Indonesia (Perindo) akan menggelar forum diskusi “Persatuan Muda Summit” besok pada Kamis, 25 September 2025. Mengusung semangat transformasi politik inklusif, acara yang berlangsung dari pukul 11.00 hingga 18.00 WIB ini akan dilangsungkan di MNC Conference Hall, iNews Tower, Jakarta.
Forum bertema “Momentum Perbaikan Arah: Transformasi Politik Orang Muda dan Kelas Menengah” ini dirancang sebagai wadah strategis bagi berbagai kalangan usia untuk terlibat aktif dalam diskusi politik nasional.
Mengundang tidak hanya generasi muda, tetapi juga aktivis, akademisi, pelaku usaha kreatif, bahkan komunitas penyandang disabilitas.
Wakil Ketua Umum Partai Perindo, Manik Marganamahendra, menjelaskan bahwa forum ini merupakan bagian dari rangkaian Pra Rapat Kerja Nasional dan peringatan HUT ke-11 Partai Perindo.
Acara ini mengangkat tema besar “Pemimpin Berintegritas, Kebijakan Berkualitas, Rakyat Naik Kelas” yang mencerminkan visi partai untuk menciptakan perubahan nyata.
“Persatuan Muda Summit merepresentasikan komitmen serius Partai Perindo dalam membuka akses politik bagi generasi muda. Kami tidak menginginkan anak muda Indonesia hanya menjadi penonton, melainkan aktor utama dalam proses politik, mulai dari penyampaian aspirasi, pengawalan kebijakan, hingga transformasi kepemimpinan yang membawa dampak konkret,” tegas Manik.
Persatuan Muda Summit 2025 menghadirkan lineup narasumber yang beragam dan representatif.
Angela Tanoesoedibjo selaku Ketua Umum DPP Partai Perindo akan turut berbagi visi politik partai. Sementara itu, Manik Marganamahendra dan Gardian Muhamad sebagai Ketua Panitia Rakernas 2025 akan membahas arah strategis partai.
Dari sektor kreatif dan inovasi, hadir Cania Citta (Co-Founder Malaka Project), Buzzer from Based(less) Indonesian Show, dan Aji Soewandhi (Founder J’ametté Perfume). Kehadiran mereka menunjukkan apresiasi terhadap kontribusi ekonomi kreatif dalam pembangunan nasional.
Aspek inklusivitas terwujud melalui partisipasi Anjas Pramono sebagai aktivis penyandang disabilitas, yang akan menyuarakan perspektif kelompok yang sering terpinggirkan dalam diskusi ini.
Dari dunia akademik dan aktivisme, forum ini menghadirkan Feri Amsari (pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas), Firda Riwu Kore (Inisiator Kreasi Kita), dan berbagai tokoh muda lainnya seperti Viera Lovienta (Puteri Indonesia Sumatera Barat 2022), Irma Khairani (Puan Menulis), dan Marthella Sirait (CEO & Founder KONEKIN).
Yang membedakan forum ini dari acara politik konvensional adalah fokusnya pada generasi solusi, bukan sekadar ucapan semata.
Rudi Reynal Sulaiman (CEO Gerakan Mengajar Desa), Ni Made Shellasih (Program Manager IYCTC), Dea Salsabila Defri (Secretary General of IYD), dan Efraim Leonard (Koordinator Kenapa Harus Peduli) akan membawa perspektif dari berbagai gerakan sosial yang telah terbukti memberikan dampak nyata di masyarakat.
Acara ini juga akan menampilkan para pemenang “Sayembara Ide: Solusi untuk Bangsa” yang digelar pada 10-21 September 2025. Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk mengajukan solusi inovatif terhadap berbagai permasalahan bangsa.
Forum ini tidak hanya membuka ruang bagi pemuda dan kelas menengah, tetapi juga pelaku UMKM, pekerja kreatif, perempuan, dan komunitas penyandang disabilitas.
Berkolaborasi dengan Local Heroes, Local Leaders, dan Influencer, forum ini menunjukkan pemahaman bahwa politik masa kini memerlukan strategi komunikasi dan keterlibatan yang lebih modern dan autentik.
Melalui akun Instagram resmi @partaiperindo, partai ini menegaskan: “Inilah bentuk politik yang mendengarkan, memberi ruang dan memberdayakan. Saatnya kolaborasi anak muda untuk rakyat Indonesia naik kelas. Jangan cuma jadi penonton, yuk jadi bagian dari perubahan.”
Keberagaman latar belakang para pembicara diharapkan dapat memperkaya perspektif dan menghasilkan solusi yang lebih komprehensif.
Forum ini terbuka untuk umum dengan sistem registrasi melalui https://bit.ly/RSVPPMSUMMIT, memungkinkan siapa saja yang berkomitmen pada perubahan positif untuk turut berpartisipasi.
Dengan menghadirkan berbagai elemen masyarakat dalam satu forum, Perindo menunjukkan bahwa politik yang berkualitas memerlukan kontribusi dari semua lapisan masyarakat, bukan hanya elite politik tradisional.
Persatuan Muda Summit diharapkan menjadi aksi perubahan bagi munculnya generasi baru pemimpin Indonesia yang tidak hanya memahami kompleksitas tantangan bangsa, tetapi juga memiliki solusi inovatif dan semangat kolaboratif untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan berkeadilan.