Nasional

Presiden Jokowi; Pancasila Jadi Tameng dari Ancaman Persatuan

JAKARTA, TERITORIAL.com — Presiden Joko Widodo menyebut Pancasila sebagai tameng menghadapi ancaman persatuan bangsa.
Pernyataan itu ia sampaikan saat memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Ia mengunggah karikatur Garuda Pancasila melalui akun Twitternya.

“Ideologi yang digali dari akar dan karakter bangsa Indonesia, terbukti mampu menjadi tameng menghadapi aneka tantangan yang mengancam persatuan dan kemajemukan kita,” kata Jokowi lewat akun Twitter @jokowi, Sabtu (1/10).

Jokowi mengatakan zaman terus berubah dan arus globalisasi terus menderas. Namun, bangsa Indonesia harus tetap berpegang teguh pada ideologi Pancasila.

Terpisah, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut Pancasila sebagai hal yang mempersatukan bangsa. Dia mengajak semua pihak untuk meyakini bahwa Pancasila mampu melindungi Indonesia.
Ads by

“Saya kira ini yang paling utama, Pancasila kita yakini sebagai pemersatu bangsa, ideologi dan falsafah bangsa,” ujar Prabowo saat ditemui di Lubang Buaya, Jakarta, Sabtu (1/10).

Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Hari ini dikukuhkan untuk mengenang peristiwa 30 September 1965.

Saat itu, sejumlah perwira tinggi TNI Angkatan Darat terbunuh. Jasad mereka ditemukan di sebuah sumur di Lubang Buaya.

Lokasi itu ditetapkan sebagai Monumen Pancasila Sakti. Patung Pahlawan Revolusi juga berdiri di lokasi itu.

Ridwan Pribadi

About Author

You may also like

Nasional

Munas NU Sepakat Tingkatkan Kontribusi Memperkokoh Nilai Kebangsaan

Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Musyawarah Besar NU dari waktu ke waktu selalu memberi kontribusi penting bagi bangsa Indonesia. Tema
Nasional

Kedubes AS sampaikan penolakan Panglima TNI kesalahan administratif

Jakarta, Teritorial.com- Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta menyampaikan bahwa penolakan masuk Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ke wilayah AS