Jakarta, Teritorial.Com – Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan sinergi Polri dan TNI sangat penting. Tito pun bersyukur Panglima TNI sepenuh hati mendukung Polri mengamankan gelaran perhelatan politik tersebut.
“Parpol sudah memanaskan mesin dan untuk berjalan dia pasti akan memanas. Tapi yang kita jaga, jangan sampai panas berlebih, perlu ada sistem pendingin. Ini yang harus kita aktifkan,” tutur Tito, di Tulis, Kamis (11/1/2018).
Selain itu, menurut Tito, perlu peran para tokoh agama, pemuda, dan tokoh masyarakat untuk menjaga suasana pilkada tetap tenang dan damai.
“Kita yakin banyak sekali tokoh elemen masyarakat menginginkan pilkada damai. Kita ingin bisa bangkit atau kita ajak bersama-sama Polri dan TNI untuk menciptakan, mengkampanyekan, situasi pilkada aman dan damai, kebersamaan, dan persatuan. Dinamika politik tetap terjadi, tapi tidak overheated,” tutur Tito
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengamini pernyataan Kapolri Tito. Panglima memastikan bahwa TNI akan membantu Polri untuk mengamankan pilkada.
“Kita semua menginginkan pesta demokrasi pemilukada suasananya aman, damai, serta teduh. Itu harapan kita semua. Untuk itu, langkah-langkah antisipasi yang kita siapkan bekerja sama dengan Kepolisian RI,” ujar Hadi
Kemudian, Hadi mengatakan, jika sesuai UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, TNI bisa memberikan bantuan keamanan yang dilakukan Polri. Seluruh kekuatan di wilayah dipastikan Hadi siaga mengamankan pilkada.
“Bukan untuk menakuti, (tapi) agar memberi rasa aman, teduh, dan damai. Itu yang kami sampaikan kepada prajurit saya,” pungkas Hadi.
