TERITORIAL.COM, JAKARTA – Penerapan tarif khusus Rp 80 untuk sejumlah moda transportasi umum di Jakarta disambut positif oleh masyarakat. Kebijakan ini berlaku hingga hari ini dan membuat banyak warga merasa lebih ringan dalam mengatur pengeluaran harian.
Rana (27), warga asal Cengkareng, mengaku terbantu dengan adanya tarif murah tersebut untuk TransJakarta, MRT, hingga KRL. Menurutnya, kebijakan ini sangat membantu menghemat biaya transportasi, terutama di akhir bulan.
“Lumayan banget bisa ngirit pengeluaran transportasi di minggu terakhir bulan ini. Apalagi pas long weekend, jadi bisa tetap jalan-jalan tanpa khawatir keluar uang banyak,” ungkap Rana saat ditemui di Halte CSW, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/8/2025).
Ia berharap tarif khusus ini dapat diberlakukan lebih sering, khususnya saat momen besar seperti peringatan Hari Kemerdekaan. “Kalau bisa tiap ada event besar diterapin lagi. Benar-benar membantu banget buat ngurangin biaya harian,” tambahnya.
Hal serupa dirasakan Lifia (26), pengguna MRT yang ditemui di Stasiun ASEAN. Ia menilai pengeluaran transportasinya jauh lebih ringan sejak adanya tarif Rp 80.
“Seneng banget, rasanya saldo e-money hampir nggak berkurang karena cuma Rp 80. Jadi jauh lebih hemat untuk kebutuhan transport sehari-hari,” ujar Lifia.
Lifia mengaku sudah memanfaatkan tarif khusus tersebut sejak kemarin untuk menghadiri rangkaian acara peringatan HUT RI. Menurutnya, kebijakan ini sangat membantu karena moda transportasi umum seperti TransJakarta, MRT, dan LRT menjadi pilihan utama banyak warga.
“Promo tarif ini bikin kayak gratisan. Beneran terasa saldo nggak berkurang, jadi pengeluaran transportasi juga ikut turun. Semoga bisa sering ada kebijakan kayak gini,” tuturnya.
Sebagai informasi, pemerintah memberlakukan tarif Rp 80 untuk TransJakarta, MRT, KRL, dan LRT hingga hari ini, sebagai bagian dari perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Penulis: Kayla Dikta Alifia