Jakarta, Teritorial.Com – Dihadapkan dengan tuntutan tugas yang terus berkembang, Pusat Penerangan (Puspen) TNI berkewajiban membina dan meningkatkan kualitas personel jajaran penerangan, baik di pusat maupun daerah seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi. Untuk itu, secara periodik Puspen TNI menyelenggarakan berbagai kursus atau pelatihan, diantaranya pelatihan Fotografer Jurnalistik.
Demikian amanat tertulis Kapuspen TNI Brigjen TNI Santos G. Matondang, M.Tr (Han), yang dibacakan Wakapuspen TNI Laksma TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr.(Han) saat membuka Pelatihan Fotografer Jurnalistik TA. 2018 yang diikuti 20 personel TNI, bertempat di Balai Wartawan Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (3/9/2018).
Selanjutnya Kapuspen TNI menyampaikan bahwa peserta pelatihan sangat memerlukan bekal pengetahuan tentang kamera foto sesuai perkembangan teknologi saat in
“Kepada para staf pengajar, saya harap untuk dapat mentransfer ilmu d
Kapuspen TNI menyampaikan bahwa melalui pelatihan ini para peserta akan dididik dan dibina untuk menjadi seorang fotografer yang profesional. Menurutnya, karya fotografer yang berkualitas akan dapat mengungkap banyak berita meskipun tanpa kata-kata. “Sebaliknya, karya fotografer juga dapat mengurangi nilai suatu berita jika gambar yang ditampilkan miskin muatan dan tanpa makna,” ucapnya.
Menurut Brigjen TNI Santos G. Matondang, M.Tr (Han), waktu satu bulan memang tidaklah cukup untuk membentuk seseorang menjadi fotografer yang profesional. “Dengan kerja keras, ketekunan dan kesungguhan hati para pengajar dan peserta, saya yakin pelatihan ini dapat menghasilkan para fotografer yang terampil dan siap pakai,” jelasnya.
“Kepada para siswa pelatihan fotografer agar dapat memanfaatkan waktu yang singkat ini dengan sebaik-baiknya serta menjaga kesehatan, sehingga dapat optimal dalam upaya meningkatkan kemampuan di bidang fotografer dengan belajar yang sungguh-sungguh,” tegas Kapuspen TNI.
Kapuspen TNI Brigjen TNI Santos G. Matondang, M.Tr (Han) mengharapkan para peserta dapat memperoleh ilmu tentang fotografer jurnalistik dan mampu melaksanakan tugas di satuan masing-masing serta siap diterjunkan dalam berbagai penugasan. “Kepada segenap peserta pelatihan agar dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, ikuti secara serius semua materi pelatihan yang diberikan oleh pengajar,” tuturnya.