Jakarta, Teritorial.com – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump umumkan bahwa telah tercapai sebuah kesepakatan dagang besar antara Amerika Serika dan Indonesia pada Selasa, 15 Juli 2025.
Kesepakatan tersebut merupakan hasil dari perbincangannya dengan Presiden Prabowo Subianto.
Lewat pernyataan resmi yang dipublikasikan di akun media sosialnya, Truth Soscial, Trump menggambarkan perjanjian tersebut sebagai bentuk suatu langkah bersejarah yang membuka akses besar ke pasar Indonesia bagi produk-produk dari Amerika Serikat.
“Kesepakatan penting ini membuka SELURUH PASAR Indonesia bagi Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam sejarah,” tulis Trump.
Trump juga mengungkapkan bahwa sebagai bagian dari perjanjian tersebut, Indonesia sudah menyatakan kesediaannya untuk melakukan pembelian energi dari Amerika Serikat senilai US$15 miliar, serta produk pertanian sebesar US$4,5 miliar.
Tak hanya itu, Indonesia juga akan mengakuisisi 50 uni pesawat jet produksi Boeing, termasuk juga beberapa tipe Boeing 777.
“Untuk pertama kalinya, peternak, petani, dan nelayan kita akan memiliki akses lengkap dan total ke pasar Indonesia yang berpenduduk lebih dari 280 juta orang,” lanjutnya.
Sebagai timbal baliknya, Indonesia akan dikenakan tarif impor sebesar 19% untuk seluruh produk yang mereka ekspor ke Amerika Serikat.
Tarif tersebut ditetapkan usai sebelumnya sempat menghadapi ancaman tarif hingga 32%.
Selain itu, produk ekspor dari Amerika Serikat ke Indonesia disebutkan akan masuk tanpa hambatan baik berupa tarif maupun non-tarif.
“Jika ada transshipment dari negara tarif yang lebih tinggi, maka tarif tersebut akan ditambahkan ke tarif yang dibayarkan Indonesia.”
Trump kemudian mengakhiri pernyataannya dengan menyampaikan rasa terima kasih kepada rakyat Indonesia atas “persahabatan dan komitmen” dalam upaya bersama memperbaiki ketidakseimbangan perdagangan Amerika Serikat.
“Kita akan terus BERHASIL bagi rakyat Amerika, dan rakyat Indonesia!” tutupnya.
(*)