Makassar, Teritorial.com – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna menegaskan pada tahun 2019 TNI AU akan membangun dua skadron udara (Skadud) baru. Dua skadud tersebut rencananya akan ditempatkan di Lanud Sultan Hassanudin (HND) Makassar, masing-masing Skadud 9 (helikopter) dan Skadud 33 (pesawat angkut).
Marsekal Yuyu menegaskan bahwa rencana pembangunan skadron udara tersebut bagian dari upaya penguatan wilayah pertahanan udara NKRI bentuk realisasi dari kebijakan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang juga menambah Komando Armada III di Sorong.
“Rencana ke depan di tahun 2019, akan dibentuk Skadron Udara 33 pesawat transport dan Skadron Udara 9 Helikopter,” ujar KSAU dalam pengarahannya kepada para Perwira Lanud HND Makassar, Rabu (30/5/2018).
Dalam keterangan pers kepada teritorial.com, Hadir pada acara tersebut, Irjenau, Para Asisten KSAU, Pangkohanudnas, Dankorpaskhas, Dankoharmatau, Pangkoopsau II, Waaspers KSAU, Para Kadis jajaran Mabesau dan Komandan Lanud HND Marsma TNI Bowo Budiarto.
Marsekal Yuyu menjelaskan, penempatan dua skadron baru di Lanud HND sebagai upaya TNI AU mendukung dan mewujudkan interoperability antara satuan satuan TNI di wikayah Sulawesi, mengingat di Makassar juga terdapat beberapa satuan TNI lainya seperti Divisi 3 Kostrad dan Lantamal VI.
Menyikapi rencana tersebut, KSAU minta agar Lanud HND melakukan persiapan, termasuk kesiapan sarana prasarana dan para awak pesawat. Yang terkait dengan kesiapan pesawat, Yuyu berharap ada sinergi yang baik antara kebutuhan kesiapan pesawat untuk melaksanakan misi dengan pelaksanaan upgrade atau perbaikan pesawat.
“Lakukan kerjasama yang baik dengan PTDI dalam proses tersebut, sehingga kita dapat mendukung dan membesarkan Industri Pertahanan Nasional sesuai kebijakan pemerintah,” tegas Marsekal Yuyu.
Meskipun anggaran yang dimiliki terbatas, KSAU minta para penerbang untuk memanfaatkan jam terbang yang ada secara efektif dan efisien guna meningkatkan kemampuan penerbang dengan berpatokan kepada safety. (SON)