Gaza, Teritorial.Com – Satuan tempur bernama Commandos atau Pasukan Katak Izzuddin Al Qassam tersebut, berisikan pejuang Palestina dengan kualifikasi layaknya US Navy SEALs Amerika Serikat.
Bergerak dengan cepat, senyap, dan taktis di bawah air, mereka sukses menggempur beberapa instalasi militer milik Israel. Profil prajurit bayangan ini pun sangat menarik untuk disimak.
Selama ini, publik dunia hanya mengenal pasukan Hamas yang gigih membela tanah Palestina dari penjajah Israel. Namun di balik itu semua, ada sebuah rahasia yang juga turut menentukan kemenangan pihak Hamas di medan tempur.
Satuan ini disebut Commandos atau Izzudin Al Qassam. Kemunculannya diyakini pada sekitar 2014 silam. Di mana pada saat itu pasukan Hamas bertempur sengit dengan pihak Israel. Keberadaan pasukan ini telah mencoreng kesombingan Israel yang selalu arogan merasa tanpa tandingan saat melancarkan serangan melalui jalur laut.
Tidak banyak yag tahu bahwa pasukan Katak Hamas tersebut berhasil menginfiltrasi pangkalan militer Ziqim Asqalan dengan mudah. Pertempuran yang diperkirakan memakan korban jiwa itu, sayangnya berusaha ditutupi rapat-rapat oleh media Israel.
Yang menakjubkan, pasukan ini dikenal lihai dalam urusan infiltrasi secara senyap tanpa terdeteksi. Hal ini ditegaskan oleh Komandan Angkatan Laut Israel, Ovek Edelstain. Ia mengakui pesatnya kemampuan pasukan katak Hamas ini. Tak
lupa, Ovek juga mengingatkan militer Israel bahwa Commandos sanggup menembus wilayah Israel dalam waktu satu menit saja. Di kemudian hari, Israel memutuskan untuk membenahi perlengkapan tempur lautnya demi menghalau serangan dari bawah air.
Setelah pangkalan militernya bisa ditembus dengan mudah, Israel akhirnya membeli kapal selam Dragon. Di mana alutsista laut satu ini digunakan untuk mengantisipasi serangan bawah laut. Kapal selam itu juga berfungsi sebagai peringatan dini yang mendeteksi kehadiran Commandos yang dikenal sangat lihai saat menyelam.
Namun sayang, dari misi yang telah dilaksanakan, beberapa personel Commandos gugur karena disergap helikopter pasukan Israel. Meski begitu, kehadirannya memberikan warna tersendiri bagi perjuangan rakyat Palestina dalam mengakhiri penindasan yang selama ini dilakukan oleh penjajah Israel. (SON)