JAKARTA, Teritorial.com – PT Napindo Media Ashatama (Napindo) selaku professional exhibition organiser Business to Business telah memulai gelaran pameran dan forum internasional industri peternakan, pertanian, pakan ternak, pengolahan susu, kesehatan hewan, alat-alat kedokteran hewan, dan perikanan, Indo Livestock 2022 Expo & Forum pada tanggal 6 Juli 2022 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. Indo Livestock yang ke-15 yang digelar selama tiga hari, diselenggarakan bersamaan dengan Indo Feed, Indo Dairy, Indo Agrotech, Indo Vet dan Indo Fisheries 2022 Expo & Forum.
Menteri Pertanian Republik Indonesia yang diwakili oleh Direktur Jenderal Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc, secara resmi telah membuka perhelatan ini di Upacara Pembukaan, yang didampingi oleh
Managing Director PT Napindo Media Ashatama, Arya Seta Wiriadipura, Asisten Deputi Keuangan Inklusif dan Keuangan Syariah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Dr. Erdiriyo, S.E., M.M, serta President Federasi Masyarakat Perunggasan Indonesia (FMPI), Don P. Utojo.
Managing Director Napindo, Arya Seta Wiriadipura menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung pameran Indo Livestock 2022 Expo & Forum hingga kini kembali terselenggara.
Arya mengatakan Indo Livestock merupakan bentuk nyata kembali bangkitnya perekonomian di Tanah Air. “Penyelenggaraan Indo Livestock kembali di tahun ini tentunya menjadi momen istimewa bagi kami apalagi kita berangsur-angsur bergeser dari pandemi menjadi endemi. Kami berharap kita mampu
pelan-pelan bangkit dan menghidupkan lagi pameran-pameran yang terselenggara,” kata
Arya.
Arya menambahkan Indo Livestock 2022 Expo & Forum telah menjadi platform yang tepat
bagi profesional maupun para pemangku kepentingan untuk saling bertukar informasi dan teknologi serta tren perkembangan terkini, dimana masing-masing sektor akan
menampilkan berbagai inovasi mencakup peralatan pertanian, peternakan, pakan ternak, pengolahan susu, obat hewan, alat-alat kedokteran hewan, produk ekspor dan digitalisasi dari hulu ke hilir.
Dalam kesempatan yang sama, Yayasan Pengembangan Peternakan Indonesia (YAPPI) dan Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) Institut Pertanian Bogor (IPB)
bersama pimpinan asosiasi Peternakan dan Kesehatan Hewan serta didukung oleh
Direktorat Jenderal Peternakan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI memberikan
apresiasi yang disebut dengan Indonesian Livestock Industry Award dengan 3 kategori yakni:
1. International Indo Livestock Loyalty Appreciation: PT Van Aarsen International
Merupakan bentuk apresiasi bagi perusahaan dari luar negeri yang berpartisipasi dan
berkontribusi menyukseskan Indo Livestock dari tahun 2002-2019 2.
2. Satya Karsa Satwapariwara: CV Adam Poultry Equipment Yang diberikan bagi perusahaan domestik yang berpartisipasi serta berkontribusi menyukseskan pameran dan forum internasional Indo Livestock dari tahun 2002-2019.
3. Cipta Wahana Adhisatwapariwara: PT Napindo Media Ashatama Yang
berkomitmen secara konsisten dalam penyelenggaraan pameran dan forum
peternakan internasional di Indonesia sejak 2002.
Seluruh pelaku dari dalam dan luar negeri baik pengusaha, peneliti, pemerhati, produsen,
para pakar, kementerian, lembaga dan instansi pemerintah serta asosiasi yang bergerak di sektor terkait, turut hadir pada pameran dengan luas area 6.500 m2 yang telah diikuti oleh ratusan peserta dari 23 negara termasuk 4 negara paviliun yaitu Indonesia, Belanda, Korea Selatan, dan Tiongkok.