Jakarta, Teritorial.Com – Pergerakan kurs rupiah mulai stagnan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) saat perdagangan pagi ini. Pada Jumat (5/10/2018) pukul 09:00 WIB, US$1 ditransaksikan pada Rp 15.165 di pasar spot. Posisi rupiah sama dibandingkan penutupan perdagangan kemarin.
Sementara itu, harga jual dolar AS di beberapa bank telah menembus di atas level Rp 15.200/US$. Berikut data kurs dolar AS di empat bank nasional terbesar hingga pukul 08:50 WIB:
Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah hari ini terus menunjukkan penguatan. Dolar AS bahkan sempat menyentuh level Rp 15.204, sebelum akhirnya mereda ke Rp 15.179 per pukul 18.28 WIB.
Demikian dikutip detikFinance dari data perdagangan Reuters, Kamis (4/10/2018). Dolar AS tercatat mengalami apresiasi 0,8% sepanjang hari ini. Pergerakan liar mata uang Paman Sam tersebut terlihat sejak pagi tadi. Setelah menembus level Rp 15.100, dolar AS terus menguat hingga sempat menyentuh Rp 15.204.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso sendiri mengaku tak terlalu khawatir mengenai hal tersebut. Dia meyakini penguatan dolar AS hanya bersifat sementara. “Nggak apa-apa, kami lihat sifatnya pasti sementara,” kata dia di Kantor Pusat OJK Jakarta, Kamis (4/10/2018).
Menurutnya, industri keuangan masih sehat. Di perbankan, kata dia, pertumbuhan kredit bisa mencapai 12,12% hingga Agustus. “Perbankan tidak ada masalah, likuiditas masih OK. Pertumbuhan kredit di luar dugaan sekarang 12,12%,” ujarnya.