Teritorial.com – Kapal KM Mina Sejati diduga dibajak ABK kapal itu sendiri pada hari Sabtu (17/8)malam. Berdasarkan pada keterangan dari Panglima Komando Armada (Koarmada) III TNI Angkatan Laut (AL) Laksamana Muda TNI I N.G. Ariawan, pihaknya telah berhasil mendekati dan berupaya berkomunikasi dengan ABK KM Mina Sejati.
Menurut pengakuan Laksda Ariawan, dirinya telah memerintahkan kepada Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada III Laksamana Pertama TNI Rahmad Wahyudi dan Komandan Gugus Keamanan Laut Koarmada III Laksamana Pertama TNI Agus Hariadi agar mengerahkan unsur-unsurnya yang paling dekat dengan lokasi kejadian.
Ariawan mengatakan bahwa Kapal perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Lada-521 yang berada dekat lokasi kejadian pada Minggu (18/8) telah berhasil mendekati dan berupaya berkomunikasi dengan ABK KM Mina Sejati.
“KRI Teluk Lada-521 yang dikomandani Letkol Laut (P) Gunawan Hutauruk berupaya secepat mungkin mengamankan KM Mina Sejati meskipun cuaca kurang baik dan ombak laut yang tinggi dengan kontak radio dan isyarat lampu, namun belum ada respons dari ABK KM Mina Sejati,” ujarnya.
Diketahui kapal KM Mina Sejati dikabarkan telah dibajak di perairan Laut Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, tepatnya pada posisi 06 59,500 – 133 07,300 S. Dikabarkan bahwa sebelumnya sempat terjadi insiden pertikaian antara sesama ABK.
Berdasarkan keterangan dari para awak kapal, dikatakan bahwa tiga orang ABK menguasai kapal dengan membawa senjata tajam berupa samurai dan parang dan menyandera 20 orang ABK yang lain.
Kemudian 13 orang ABK menyelamatkan diri dengan menceburkan ke laut. Mereka akhirnya dievakuasi oleh kapal KM Samudera Gemilang dan KM Terus Jaya yang sedang ada di sekitar lokasi kejadian. Sebanyak dua orang di antaranya meninggal dunia dan 11 orang lainnya selamat.