Menteri Pertanian RI Beri Kuliah Umum di Seskoal

0

JAKARTA, teritorial.com — Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H., memberikan Kuliah Umum dengan tema “Pembinaan Desa Pesisir Guna Mendukung Ketahanan Pangan Nasional”.di Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Seskoal) di Amphiteater Samadikun Seskoal, Cipulir, Jakarta Selatan, Kamis (01/04).

Kedatangan Menteri Pertanian RI Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H., bersama sejumlah pejabat Eselon I Kementerian Pertanian RI disambut hangat oleh Komandan Seskoal (Danseskoal) Laksamana Muda TNI Dr.Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr (Han), didampingi Wadan Seskoal Laksamana Pertama TNI Imam Musani, S.E., M.Si., M.Tr.Opsla, Kapusjianmar Seskoal Laksamana Pertama TNI Suharto, S.H., M.Si (Han)., dan para Pejabat Utama Seskoal.

Kuliah Umum yang tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 ini diikuti sebanyak 175 Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoal Angkatan ke-59 TA 2021 dan 45 Pasis Kursus Manajemen Strategik (Susjemenstra) TNI AL Angkatan ke-16 TA 2021 serta para Dosen Patun Seskoal.

Pada kesempatan itu, Danseskoal Laksamana Muda TNI Dr.Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr (Han)menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Menteri Pertanian RI Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H.,yang telah berkenan hadir memenuhi undangan Seskoal sekaligus menyampaikan kata pengantar dan mambacakan Riwayat Hidup (RH) singkat Menteri Pertanian RI Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H., kepada para Pasis. Pelaksanaan Kuliah Umum ini juga merupakan salah satu bentuk komitmen Seskoal dalam meningkatkan ilmu pengetahuan dalam rangka mendidik dan melatih prajurit matra laut yang unggul, maju dan professional sesuai dengan program prioritas dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.

Dalam Kuliah Umum ini, Menteri Pertanian RI Dr.H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H., menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia pada awal tahun 2020 sangat mempengaruhi sebagian besar aspek kehidupan masyarakat Indonesia termasuk dunia pertanian. Atas dasar tersebut, Kementerian Pertanian RI mengajak bekerjasama dengan elemen instansi pemerintah lainnya khususnya TNI/TNI AL guna mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional bahkan dunia melalui kerjasama pembinaan wilayah Desa Pesisir yang kaya dengan sumber daya darat dan laut dengan melalui 5 (lima) pendekatan antara lain Peningkatan Kapasitas Produksi, Diversifikasi Pangan Lokal, Penguatan Cadangan dan system Logistik Pangan, Pengembangan Pertanian Modern, dan Gerakan tiga kali Ekspor (Gratieks).

Lebih lanjut Menteri Pertanian RI menambahkan Kementerian Pertanian RI telah memiliki program terkait upaya pemberdayaan masyarakat pesisir diantaranya Program Diversifikasi Berbasis Pangan Lokal, Program Pekarangan Pangan Lestari dan Program Pengembangan Kelapa.

Share.

Comments are closed.