Rostov On Don, Teritorial.Com – Ditengah genggap gempita perhelatan Sepak Bola terbesar di Planet Bumi ini, muncul kabat tidak mengenakan dimana salah satu kota di Rusia Rostov-on-Don yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 mendapat ancaman serangan bom, semalam. Selasa (27/6/2018).
Melakukan penyisiran, Polisi Rusia mengevakuasi semua pengunjung sebuah hotel Staf hotel dan para saksi di lokasi kejadian mengonfirmasi evakuasi tersebut kepada Reuters.
Rusia, yang nyaris terisolasi di panggung global karena berseteru dengan Barat, ingin memanfaatkan momen Piala Dunia 2018 untuk memproyeksikan citra stabilitas dan kekuatan di negara tersebut. Pihak berwenang Rusia telah berjanji untuk menyelenggarakan acara itu secara aman.
The Topos Congress-Hotel di Rostov-on-Don terdaftar sebagai hotel resmi Piala Dunia 2018 oleh badan sepak bola dunia FIFA. Namun, menurut dokumen resmi, tidak ada tim yang berlaga yang tinggal di sana.
Polisi di tempat kejadian mengatakan hotel itu telah dievakuasi karena mendapat ancaman bom. Seorang saksi Reuters mengatakan anjing pelacak terlihat memasuki gedung hotel.
Menurut staf hotel, ada sekitar 210 orang yang tinggal di hotel tersebut. Hingga saat ini (27/6/2018) belum ada laporan dari pihak kepolisian Rusia apakah ancaman bom itu terbukti atau tidak.
Kota Rostov-on-Don di Rusia selatan sejauh ini telah menyelenggarakan empat pertandingan Piala Dunia, termasuk Kroasia vs Islandia yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Kroasia pada hari Selasa.
Kota ini hanya berjarak 67km (42 mil) dari perbatasan Rusia dengan Ukraina timur, di mana pemberontak yang pro-Moskow masih bertikai dengan pasukan Ukraina sejak 2014. Konflik itu telah menyebabkan kekhawatiran soal keamanan menjelang turnamen. (SON)