Bandung, Teritorial.Com – Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu yang diwakili Kabaranahan Kemhan RI Laksamana Muda TNI Agus Setiadji, menyampaikan rasa terima kasih kepada Dirut PT Dirgantara Indonesia (Persero) beserta jajarannya atas pemberian bantuan 5 (lima) unit Heli AKS tahap kedua dan 1 (satu) unit Pesud CN 235 MPA.
Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) menerima Helikopter AKS dan 1 unit Pesawat Udara CN235-220 Maritime Patrol Aircraft (MPA) dari PT Dirgantara Indonesia (PTDI) melakukan seremonial serah terima 5 unit.
Kegiatan seremonial dilaksanakan di Hanggar Rotary Wing KP II PTDI, Jalan Pajajaran Nomor 154, Bandung pada Kamis, (24/1/2019). Berita acara serah terima tersebut ditandatangani Direktur Niaga PTDI, Irzal Rinaldi, diserahkan kepada Kabaranahan Kemhan RI Laksamana Muda TNI Agus Setiadji.
“Penyerahan Heli AKS dan Pesud CN 235 MPA oleh PT. Dirgantara Indonesia (Persero) kepada Kementerian Pertahanan merupakan salah satu program pembangunan kekuatan pertahanan yang dialokasikan melalui Pinjaman Luar Negeri/Kredit Ekspor dari dua Renstra yaitu TA,” kata Menhan dalam sambutannya yang dibacakan Kabaranahan Kemhan RI Laksamana Muda TNI Agus Setiadji.
“2010-2014 dimana 2 unit Heli AKS telah dilengkapi dengan Full Mission untuk melaksanakan fungsi asasi sebagai Anti Kapal Selam dan Pesud CN 235 juga memiliki kemampupuan sebagai pesawat pengintai,” tambah Menhan.
Tidak hanya itu, kehadiran Heli AKS dan Pesud CN 235 MPA ini sangat kita tunggu-tunggu untuk melengkapi kebutuhan pertahanan NKRI. “Mengingat luasnya perairan Indonesia dan padatnya lalu lintas kapal yang harus diawasi dan dijaga maka dibutuhkan juga unsur patroli menggunakan udara untuk mengantisipasi kemungkinan penyusupan musuh dari perairan di atas maupun bawah perairan, baik menggunakan Heli AKS maupun pesud MPA,” jelas dia.
Sementara itu, terpisah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno turut berterima kasih serta mengapresiasi langkah Kementerian Pertahanan yang membeli alutsista dari PTDI. “Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan terima kasih kepada Kemhan karena telah mengorder alusista tersebut,” ujar Rini.
Tidak hanya itu, Rini juga berharap agar Kemhan dapat memaintaince barang – barang tersebut di PT DI sebagai wujud dari upaya bersama lintas instansi dalam memajukan dan mengembangkan industri strategis pertahanan dalam negeri. PT DI sendiri sejauh ini sangat berperan dalam mensuplai keberhasilan dari capaian rencana strategis Kemhan yang tertuang dalam Minimum Essential Force (MEF) Jilid II, yang pada tahun ini akan memasuki MEF jilid III.
