Jakarta, Teritorial.Com – Jelang pameran internasional bertajuk Indonesia International Smart City Expo & Forum (IISMEX) 2019 yang dijadwalkan berlangsung pada 17-19 Juli 2019 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC) Kemayoran, Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan menggelar beberapa rangkaian expo & fourm demi peningkatan manajemen lingkungan yang terintegrasi, pembangunan hijau, komunikasi dan penanggulangan bencana alam terpadu.
Indonesia memiliki salah satu ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan merupakan salah satu ekonomi pasar berkembang di dunia. Dengan 98 kota dan 416 kabupaten yang kini berkembang menjadi kota pintar, Indonesia akan menjadi negara Bangsa Cerdas terbesar di masa depan. Sebagai penyelenggara pameran tersebut PT Napindo Media Ashatama khususnya pada tahun ini memberikan goresan konsep yang sedikit berbeda dengan penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya.
Selain itu yang menjadikan IISMEX 2019 ini beda dengan kegiatan forum & expo lainnya, PT Napindo Media Ashatama memberikan para peserta kesempatan untuk mempromosikan brand, perusahaan, dan memberikan ruang bagi komunitas, dan LSM dan sejumlah organisasi terkait lainnya yang secara khusus terlibat dalam proyek pengembangan terhadap perwujudan Smart City. Untuk itulah tidak lupa IISMEX 2019 nantinya akan membangun kemitraan dan peluang bisnis, memperbesar hubungan dan pengetahuan mereka dari para pakar industri, dan banyak lagi.
Adapun rangkaian kegiatan expo & forum yang tersaji dalam IISMEX 2019 adalah sebagai berikut:
– Indo Water 2019 Expo & Forum
– Indo Waste 2019 Expo & Forum
– Indo Energy 2019 Expo & Forum
– Indo PoolTech 2019 Expo & Forum
– Indo Security 2019 Expo & Forum
– Indo Firex 2019 Expo & Forum
Dalam technical meeting yang digelar di JCC Rabu (19/06), Kasubdit Kapasda, Dit. Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah, Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri, Bapak Gensly meyakini kesempatan ini sebagai sebuah peluang besar menuju pengembangan teknologi dan pembangunan sumber daya manusia yang berkapasitas dan mempu bersaing di tengah permintaaan pasar yang kian meluas. “Ini kesempatan bagi kita untuk bertransformasi menuju era baru bagi Indonesia dimana konsep Smart City sudah seharusnya menjadi kenyataan dan direalisasikan dalam berbagai bentuk pola kehidupan masyarakat yang modern, terpadu, terintegrasi,” Ujarnya kepada teritorial.com.
Sejalan dengan program Kementerian Dalam Negeri RI, Gensly berharap bahwa tata kelola maupun manajerialisasi yang baik merupakan acuan dasar menuju pembangunan ekosistem masyarakat yang membentuk daya nalar dan sisi kemampuan dasar, keterampil serta inovasi. Dengan demikian, maka kebutuhan pelayanan publik yang prima melalui kolaborasi dan koordinasi dapat tersalurkan secara efektif mulai dari tataran pemerintah daerah, pusat hingga kementerian. Capaian tersebut tentunya sejalan dengan intruksi Presiden RI Joko Widodo terkait efektivitas pelayanan digital dalam menghadapi revolusi industri 4.0.