Jakarta, Teritorial.Com – Sejumlah 50 Perwira Siswa (Pasis) Kursus Manajemen Strategik (Susjemenstra) TNI AL Angkatan ke-15 TA.2020 melaksanakan Diskusi Antara Kelompok (DAK) Strategi secara Video Conference (Vicon) di Ruang Diskusi XI Gedung Soewarso Seskoal, Cipulir, Jakarta Selatan, Kamis (11/6).
Para Pasis Susjemenstra tersebut dibagi menjadi lima kelompok diskusi dengan pembahasan tema yang berbeda seperti Kelompok Pasis I, III dan V memaparkan naskah dengan tema mengenai “Peristiwa Perang Teluk Tahun 2003”, sedangkan untuk Kelompok Pasis II dan IV memaparkan tema mengenai “Peristiwa Perang Korea Tahun 1950”.
Dalam diskusi ini, setiap kelompok memaparkan naskahnya selama 20 menit lalu kelompok yang lain akan memberikan tanggapannya. Sedangkan para Perwira Pembimbing (Pabing) Seskoal pada setiap Kelompok Diskusi tersebut memberikan koreksi, masukan dan tanggapan mengenai naskah yang dipaparkan kelompok Pasis tersebut.
Kepala Departemen Strategi (Kadepstra) Seskoal Kolonel Laut (P) Rubiyantoro Murniawan, M.M.,selaku Ketua Pelaksana DAK Studi Kasus Strategi Pasis Susjemenstra TNI AL Angkatan ke-15 TA. 2020, telah disampaikan pada awal kegiatan Diskusi Kelompok pada tanggal 3 Juni 2020 yang lalu, diskusi ini memiliki maksud dan tujuan adalah untuk memberikan latihan kepada para Pasis Susjemenstra dalam mengaplikasikan teori Strategi yang telah diterimanya.
Selain itu agar para Pasis dapat menganalisis Perang Teluk Tahun 2003 dan Perang Korea Tahun 1950 dengan elemen dasar strategi (means, ways, ends) dan hubungan Internasional yang diterapkan oleh masing-masing negara yang meliputi diplomasi, propaganda, ekonomi/perdagangan dan militer.