Magelang, Teritorial.com – Rangkaian perayaan Cap Go Meh di Kota Magelang begitu meriah, 24-25 Februari, kemarin.
Sabtu malam, merupakan malam resepsi dengan menampilkan berbagai tari-tarian dari pelajar TK-SMP dan tari barongsai di depan Kelenteng Liong Hok Bio dan peluncuran festival kuliner di Jalan Daha.
Sedangkan Minggu pagi, dilaksanakan kirab mobil hias di sepajang Pecinan.
Wali Kota Magelang dr Muchamad Nur Aziz menyebutkan, Cap Go Meh yang mengangkat tema “Membangun Persaudaraan Sejati Menuju Indonesia Emas” ini merupakan upaya merajut toleransi di Kota Magelang.
“Acara ini bukti konsolidasi bahwa Kota Magelang kota toleransi,” ucapnya, Sabtu (24/2/2024) malam.
Ketua Yayasan Tri Bhakti Kota Magelang Paul Candra Wesiaji menambahkan, acara-acara tersebut diharapkan bisa berdampak pada kemajuan perekonomian, perdagangan, serta keamanan di Kota Magelang.
“Kalau perdagangan dan keamanannya baik, otomatis ekonominya maju, sehingga rakyat makmur,” imbuh Paul.
Pada Minggu, ada 11 mobil hias diarak keliling pusat kota. Juga diiringi penampilan liong dan barongsai.
Seorang warga Yunita, 40, merasakan kemeriahan acara. Banyak doa dan harapan yang diharapkan melangit di momen Imlek tahun Naga Kayu ini.
“Semoga semua mendapat rahmat, kota tertata dengan baik, warga teratur,” ucapnya.