Mojokerto, Teritorial.Com – Polres Mojokerto Kota memastikan, belasan sopir armada bus yang melintas wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur, bebas narkoba. Itu setelah pihaknya bersama Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Mojokerto melakukan sidak gabungan di terminal Kertajaya, Kota Mojokerto.
Tak hanya pihak kepolisian dan BNNK Mojokerto, operasi gabungan ini juga melinatkan Upt LLAJ Mojokerto Dinas Perhubungan (Dishub) Propinsi Jawa Timur. Sebanyak 17 sopir bus AKDP yg masuk di terminal dilakukam tes urine.
Tak satupun sopir dan kondektur yang luput dari pemeriksaan kesehatan oleh petugas. Hasilnya tak ditemukan sopir yang terindikasi menggunakan narkoba.
Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Mojokerto bersama Dinas Perhubungan dan Polres Mojokerto Kota…
Tak hanya sopir dan kondektur bus, namun seluruh armada bus juga dilakukan pengecekan kelayakan. Mulai dari pengecekan rem, hingga kondisi ban. Namun, petugas tak menemukan satupun kendaraan yang bermasalah.
Pihak kepolisian pun memastikan seluruh kendaraan angkutan lebaran ini laik jalan.
“Dari 17 sopir kita cek baik kesehatan jasmani maupun psikologisnya, karena jika saat mengemudikan diharapkan lebih fokus,” kata Wakapolres Kota Mojokerto, Kompol Hadi Prayitno yang memimpin jalannya operasi gabungan ini.
Wakapolresta menjelaskan, sebenarnya uji kelayakan angkutan ini tak hanya dilakukan saat mudik lebaran saja. Ia menambahkan jika kegiatan serupa rutin dilakukan. Hanya saja, dalam momentum arus mudik lebaran ini, pihaknya lebih mengintensifkan uji kelayakan kendaraan yang mengangkut para pemudik yang akan berlebaran di kampung halaman.
“Uji kelayakan ini juga untuk menekan angka kecelakaan lalulintas. Selain itu juga untuk memberikan kenyamanan kepada para pemudik yang menggunakan modal transportasi bus,” tandasnya