TERITORIAL.COM, JAKARTA — Layanan internet satelit Starlink milik Elon Musk kini menawarkan solusi vital untuk memulihkan komunikasi di wilayah Sumatera yang terdampak parah oleh banjir dan tanah longsor.
Dalam langkah kemanusiaan yang cepat, Starlink memberikan layanan internet gratis di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, di mana jaringan komunikasi terestrial mengalami kerusakan masif akibat bencana.
Elon Musk Tegaskan Bantuan Kemanusiaan
Keputusan ini muncul setelah bencana melumpuhkan sejumlah kabupaten di ketiga provinsi tersebut, mengisolasi ribuan warga dan menghambat upaya penyelamatan.
Pendiri SpaceX, Elon Musk, secara tegas menyatakan bahwa bantuan ini adalah bagian dari komitmen global Starlink.
Perusahaan selalu menyediakan layanan gratis di lokasi musibah besar dan menolak mengambil keuntungan dari situasi darurat.
“Starlink tidak mengambil keuntungan dari situasi bencana. Layanan gratis seperti ini selalu diberikan ketika terjadi musibah besar di berbagai negara,” kata Musk, menggarisbawahi etika perusahaan dalam krisis.
Akses internet ini sangat penting, karena ia memfasilitasi koordinasi penyelamatan, memandu distribusi bantuan, dan memungkinkan komunikasi warga yang terisolasi untuk terhubung kembali dengan keluarga.
Starlink: Akses Bantuan Cepat dan Otomatis
Program bantuan ini secara spesifik menargetkan pelanggan Starlink yang berdomisili di wilayah bencana, khususnya di Aceh, Sumut, dan Sumbar. Oleh karena itu, Starlink menyiapkan dua mekanisme utama untuk menjangkau semua pengguna.
Pertama, bagi pelanggan aktif yang sudah menggunakan layanan Starlink sebelum bencana tidak perlu mengajukan permohonan.
Selama lokasi layanan mereka terdeteksi berada di zona terdampak, akses internet gratis akan aktif secara otomatis dalam bentuk kredit layanan, berlaku hingga masa bantuan darurat berakhir, yang diperkirakan hingga akhir Desember.
Kedua, bagi pelanggan yang dihentikan karena sempat menonaktifkan atau mendapat penangguhan layanan juga berhak mendapatkan bantuan.
Mereka hanya perlu mengaktifkan kembali layanan melalui aplikasi Starlink, setelah itu akses gratis akan segera berlaku.
Panduan Khusus Aktivasi Starlink
Sementara itu, masyarakat yang baru ingin menggunakan Starlink di wilayah banjir juga memiliki kesempatan untuk mengakses layanan gratis ini.
Proses pendaftaran ini mengharuskan mereka mengikuti langkah-langkah formal, yang dimulai dari membuka situs resmi Starlink Indonesia (starlink.com).
Di sana, pengguna memilih layanan Residensial dan memverifikasi alamat mereka. Selanjutnya, mereka melanjutkan pengisian data dan menyelesaikan pemesanan terminal.
Langkah krusialnya, setelah layanan aktif, pengguna harus membuat tiket dukungan dengan mencantumkan catatan spesifik, “Indonesia Flood Support”. Tiket ini memastikan bahwa mereka memperoleh keringanan biaya darurat.
Akses komunikasi yang dipulihkan ini memberikan harapan baru bagi korban, memungkinkan mereka menghubungi keluarga dan mempercepat distribusi bantuan ke titik-titik terisolasi.
Pihak berwenang, termasuk BNPB, juga mengandalkan Starlink untuk membuka akses komunikasi darurat di daerah-daerah yang paling terpencil.
