Jakarta, Teritorial.com – Klub papan atas ibu kota Persija Jakarta tengah berjuang untuk dapat merebut gelar juara Liga 2018. Dalam kesempatan tersebut klub yang dikenal dengan julukan macan kemayoran berulang tahun ke 90 pada rabu kemarin.
Persija Jakarta saat ini berada di peringkat dua klasemen sementara, tertinggal satu poin dari PSM Makassar yang berada di puncak klasemen.
Dalam peringatan 90 tahun Persija, manajemen mengadakan syukuran dengan mengundang anak-anak yatim piatu di Kantor Persija yang terletak di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu malam.
Direktur Utama Persija, Gede Widiade, berharap usia sembilan dekade tetap membuat seluruh elemen Persija semakin mawas diri.
“Bertambah usia berarti makin harus dewasa. Harus semakin tahu apa fungsinya, semakin tahu apa tugasnya, dan yang terakhir juga semakin mawas diri,” ujar Gede Widiade di Kantor Persija.
Gede menegaskan acara syukuran ulang tahun Persija tak ada hubungannya dengan kans besar Macan Kemayoran untuk menjadi juara. Namun, ia tak membantah gelar juara akan menjadi sebuah kado yang istimewa.
“Juara bisa terjadi kapan saja, tapi yang namanya usia harus dilalui. Usia 90 tahun memang menurut saya usia yang langka,” ujarnya.
“Ini tidak ada hubungannya dengan juara, tapi Insya Allah kalau besok dikehendaki, kami meraih apa yang diinginkan semua orang. Ini merupakan hadiah buat Persija, buat The Jakmania, dan buat masyarakat Jakarta,” lanjutnya.
Persija memiliki kans besar untuk bisa menjadi juara pada akhir musim ini. Persija saat ini berada di peringkat kedua dengan poin 56, terpaut satu poin di belakang pemuncak klasemen, PSM Makassar, dengan masih menyisakan dua pertandingan lagi