TERITORIAL.COM, JAKARTA – Sebuah gudang milik toko ritel olahraga Sport Station yang berada di dalam Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara, dilalap api pada Sabtu malam (11/10/2025). Kejadian ini sempat mengejutkan pengunjung dan pengelola mal, namun untungnya tidak memakan korban jiwa.
Kebakaran pertama kali terdeteksi sekitar pukul 23.00 WIB, ketika petugas keamanan mal mencium asap yang mengepul dari dekat toko Decathlon.
Sekitar setengah jam kemudian, asap makin membubung tebal. Tim sekuriti segera melakukan patroli untuk menelusuri asalnya dan menemukan titik api di dalam gudang seluas sekitar 60 meter persegi.
Upaya pemadaman awal dilakukan secara mandiri, namun api terus membesar sehingga petugas sekuriti akhirnya melapor ke Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara pada pukul 00.21 WIB.
Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 00.34 WIB dan segera memulai operasi pemadaman pukul 00.36 WIB. Sebanyak 14 unit mobil pemadam dan 60 personel dikerahkan untuk mengendalikan kobaran api.
Setelah perjuangan selama beberapa jam, api dapat dinyatakan padam sekitar pukul 03.06 WIB dini hari.
Dugaan sementara menyebut bahwa kebakaran di dalam gudang itu berasal dari korsleting listrik, meskipun penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan pihak kepolisian dan Gulkarmat.
Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Seto Handoko, membenarkan insiden kebakaran tersebut dan memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Pihak kepolisian kini tengah menangani kasus dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti dan besaran kerugian materiil.
Sejumlah saksi dan laporan daring menyebut bahwa gudang Sport Station berada di lantai satu area mal.
Sumber suara alarm hidran juga terdengar menjelang kebakaran berkembang. Beberapa toko di sekitar lokasi ikut merasakan dampak berupa kabut asap dan potensi gangguan akses awal.
Hingga saat ini masih belum ada informasi resmi dari manajemen MOI maupun Sport Station mengenai estimasi kerugian maupun jadwal pemulihan area terdampak.
Publik dan pengunjung mal tentunya mengharapkan agar pihak terkait segera memperbaiki kondisi keamanan, sistem kelistrikan, dan kesiapsiagaan kebakaran agar kejadian serupa tidak terulang.
