Bogor, Teritorial.Com – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto melakukan inspeksi ke Universitas Pertahanan (UNHAN) Indonesia di Sentul, Bogor, Rabu (13/5). Menhan meninjau rencana pembangunan fasilitas pendidikan program S1 UNHAN yang akan segera dibuka dalam waktu dekat.
Saat melakukan peninjauan kesiapan fakultas dan prodi S1 Unhan, Menhan RI mendapat penjelasan tentang masterplan rencana pembangunan fasilitas pendidikan S1 dari Rektor Unhan Laksda TNI Dr. A. Octavian, S.T., M.Sc., DESD.
Dalam penjelasannya, Rektor Unhan mengatakan bahwa pembangunan fasilitas S1 Unhan ini menggunakan teknologi dalam negeri Krakatau Steel. Untuk itu diharapkan pembangunan kampus S1 yang akan dibangun diatas lahan seluas 19,9 Ha ini akan segera dapat digunakan dalam waktu dekat.
Diatas lahan tersebut rencananya akan dibangun gedung mess yang terdiri dari 3 lantai dengan daya tampung sebanyak 90 kamar. Selain gedung perkuliahan, lantai dasar digunakan untuk kantor/administrasi, lantai 2 dan 3 digunakan untuk ruang kelas sebanyak max 16 kelas dengan daya tampung 25-30 orang.
Gedung perkuliahan nantinya akan digunakan untuk Fakultas Teknik Militer, Farmasi Militer, Kedokteran Militer dan MIPA Militer dengan
fasilitas pendukung seperti mess mahasiswa, gedung laboratorium, rumah sakit dan sarana olahraga.
Kedepan Universitas Pertahanan (Unhan) dengan akreditasi institusi A diharapkan dapat menghasilkan kader intelektual bela negara.