Pasca Asian Games, Pemprov DKI Modifikasi Ganjil-Genap

0

Jakarta, Teritorial.Com – Pasca Asian Games 2018, Pemprov DKI memastikan tidak akan perluas kebijakan ganjil genap pasca-Asian Games 2018 berakhir 2 September mendatang. Ganjil genap tetap akan dilanjutkan dengan sejumlah modifikasi.

Dalam keterangan persnya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, kebijakan ganjil genap pasca-Asian Games 2018 sudah dibahas melalui Forum Grup Discusion (FGD) dengan melibatkan para pakar dan ahli transportasi.

“Nanti kita adakan FGD dengan masyarakat. Hasilnya nanti akan diumumkan. Sementara ini keputusan tidak diperluas, tapi dilanjutkan,” kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, pada Kamis (30/8/2018).

Anies menjelaskan, untuk mengambil ketetapan melanjutkan ganjil genap pasca-Asian Games, pihaknya tidak hanya mengambil masukan dari para pakar. Sebab, yang merasakan langsung dampaknya adalah masyarakat.

Untuk itu, ketetapan kelanjutan akan diumumkan setelah FGD dengan masyarakat dilakukan. Apabila memang masukan masyarakat positif untuk dilanjutkan, tentunya akan ada modifikasi. Sayangnya dia belum mau menjelaskan secara detail bagaimana modifikasi yang akan diterapkan nanti.”Arahnya sudah jelas. nanti diumumkan setelah semuanya siap,” ungkapnya.

Kepala Dinas Perhubungan DKI, Andri Yansyah menambahkan, masyarakat diminta bersabar menunggu hasil keputusan resmi dilanjutkan atau tidak ganjil genap di 10 jalan protokol yang berlaku selama Asian Games saat ini. “Tentunya diberlakukan di kawasan yang sudah berlaku ganjil genap sebelum Asian Games,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Bambang Prihartono mengatakan, perluasan sistem ganjil genap di ruas jalan protokol DKI sebagai pendukung transportasi Asian Games cukup efektif. Dari segi kecepatan dan jumlah penumpang angkutan umum mengalami peningkatan.

Artinya, sistem ganjil genap sebagai sistem pengendalian lalu lintas sementara sebelum diberlakukanya Electronic Road Pricing (ERP) dapat dilakukan untuk mengatasi kepadatan lalu lintas di Kota Jakarta. “Apakah akan dilanjutkan atau tidak setelah Asian Games kita masih membahasnya. Kan Asian Games belum selesai. Kita terus lakukan sosialisasi perihal ganjil genap ini,” ucap Bambang.

Share.

Comments are closed.