Sorong, Teritorial.Com – Mahasiswa Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong, Papua Barat, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) melalui tarian Aster, Kamis (29/8).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sorong, Jhony Kamuru, Dandim 1802/Sorong, Letkol Inf Budiman, Rektor Unimuda Sorong, Rustamadji, serta perwakilan Muri, Retna Purbawati
Perwakilan Muri Retna Purbawati menyebut tarian Aster yang dilakukan oleh para mahasiswa Unimuda Sorong dengan jumlah penari sebanyak 1.745 orang merupakan yang pertama kali di Indonesia dan belum pernah dilakukan sebelumnya, sehingga tercatat sebagai rekor Muri.
“Kegiatan berjalan dengan penuh semangat persatuan dan mengutamakan kebersihan sehingga memenuhi semua ketentuan penilaian muri,” kata Retna, seperti dikutip Teropongnews.com.
Sementara itu, Rektor Universitas Pendidikan Muhammadiyah Rustamadji menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menunjukkan kepada Indonesia dan dunia bahwa di kampus Unimuda terdapat berbagai jenis suku yang mencintai persatuan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Papua Barat terlebih khusus kampus Unimuda Sorong bersatu hidup dalam kedamaian dan saling menyayangi satu sama lain. Di kampus Unimuda iniada kedamaian, ada kasih sayang, ada persaudaraan dan utamakan kerukunan antara mahasiswa yang berbeda agama, suku dan ras,” ujar Rustamadji.
Rekor Muri yang diraih oleh Unimuda Sorong juga mendapatkan apresiasi dari Bupati Sorong, Johny Kamuru. Johny mengapresiasi kebersamaan dari seluruh mahasiswa yang tetap menjaga kerukunan dan kebersamaan yang harmonis meskipun mereka berbeda suku,agama, dan ras.