Sukabumi dilanda 68 Bencana Alam Sepanjang April 2019

0

Sukabumi, Teritorial.com – Sepanjang bulan April 2019, menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sukabumi dilanda bencana alam sebanyak 68 kali diberbagai kecamatan. Sebagaimana dilansir dari Antaranews.com, bencana tanah longsor masih mendominasi dengan 35 kejadian.

Kepala Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalop) BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna, menjelaskan bahwa tingginya angka kasus longsor di Sukabumi disebabkan karena daerah yang memang rawan longsor ditambah dengan intensitas hujan yang tinggi dan hampir turun setiap hari.

Bencana alam lainya yang terjadi di Sukabumi yaitu kebakaran sebanyak delapan kasus, banjir sebanyak sembilan kasus, angin puting beliung dua kasus, pergerakan tanah dua kasus, dan bencana lainnya sebanyak 12 kasus.

153 keluarga atau 476 jiwa terkena dampak dari bencana alam tersebut dengan jumlah orang yang harus mengungsi sebanyak 110 kepala keluarga atau 354 jiwa. Jumlah rumah yang rusak yaitu 25 rusak berat, 70 rusak sedang, 3 rusak ringan dan 55 rumah terancam terkena bencana.

“Untuk kerugian akibat bencana masih dalam perhitungan, tetapi kami memperkirakan bisa mencapai ratusan hingga miliaran rupiah. Bantuan darurat untuk korban sudah kami distribusikan,” ungkap Daeng.

Daeng mengatakan sejak awal Mei kasus bencana di Kabupaten Sukabumi masih cukup tinggi, namun yang paling parah yakni bencana pergeseran tanah di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung.

Dilansir dari Kompas.com, hingga minggu 5 Mei 2019 tercatat sekitar 90 rumah, 3 fasilitas umum, 26 hektar sawah dan 200 meter jalan provinsi rusak. 129 rumah dengan penduduk sebanyak 161 kepala keluarga (KK) yang berjumlah 482 jiwa terkena dampak dari bencana ini.

Share.

Comments are closed.