Jakarta, Teritorial.com – Calon Presiden atau Capres 2024 Anies Baswedan mulai buka suara soal sosok Cawapres yang akan mendampinginya kelak.
Dalam hal ini, Anies Baswedan menyebutkan ada lima kriteria yang harus dipenuhi oleh kandidat Cawapres yang akan mendampinginya. Kriteria itu pun telah dikantongi Anies Baswedan, seiring munculnya nama-nama Capres lain.
Adapun nama Capres yang akan maju di pilpres 2024 yakni seperti Ganjar Pranowo yang diusung PDIP, dan Prabowo Subianto dari Partai Gerindra yang namanya saat ini santer dibicarakan.
Dikutip dari kanal youtube pribadinya, Anies Baswedan membeberkan ciri-ciri Cawapres impiannya kepada Karni Ilyas, dalam sesi wawancara tersebut. Dalam wawancara tersebut, Anies Baswedan menjelaskan bahwa Cawapres akan ditentukannya sambil jalan karena koalisi sudah solid.
Kemudian, Karni Ilyas juga menanyakan tentang rumor bakal Cawapres yang digadang-gadang akan mendampinginya seperti AHY dan Khofifah Indar Parawansa.
“Ya orang-orang sering membandingkan antara AHY dan Khofifah. Untuk pengaruh Jawa Timur dan NU ada Khofifah. Sedangkan di lain pihak AHY mempunyai pengaruh karena ayahnya mantan presiden 2 kali dan partainya juga partai besar, ” kata Karni Ilyas.
“Kira-kira kriteria yang mana menurut mas Anies?,” tanya Karni Ilyas ingin tahu siapa yang akan menjadi cawapres Anies Baswedan di pilpres 2024.
“Ya saya pakai kriteria pegangannya bukan nama orangnya, bang. Tapi kriterianya, ” jawab Anies Baswedan.
Selanjutnya Anies Baswedan menjelaskan kriteria orang yang bisa menjadi Cawapres di Pilpres 2024.
Dalam hal ini telah dirangkum kriteria Cawapres yang diinginkan oleh Anies Baswedan di kontestasi Pilpres 2024 yakni sebagai berikut :
“Pasangan ini akan membantu dalam pemenangan, memiliki kontribusi dalam kemenangan,” ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Selain itu kriteria lain yang harus ada yakni bisa membantu mensolidkan koalisi.
“Dia memiliki kemampuan untuk membuat kerjasama di pemerintah lebih efektif,” tambahnya.
Pun memiliki visi yang sama, sehingga ketika bekerja bersama semua agenda yang direncanakan dan bisa dijalankan ke arah yang sama dan tidak memiliki benturan di masa depan.
Serta memiliki potensi menjadi dwi tunggal dan memiliki chemistry yang baik.
Disamping itu, Anies Baswedan masih enggan untuk berkomentar lebih banyak lagi terkait nama AHY dan Khofifah. Ia juga berdalih dengan kata dilihat sambil jalan untuk Cawapres di Pilpres mendatang.
