TERITORIAL.COM, JAKARTA – Delapan pengendara sepeda motor terjatuh akibat tumpahan oli yang membuat Jalan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, licin pada Selasa malam (4/11/2025).
Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 19.49 WIB dan langsung menarik perhatian warga serta petugas penyelamat setempat.
Tumpahan Oli Sebabkan Kecelakaan Beruntun
Menurut laporan dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, tumpahan oli tersebut melapisi jalan sepanjang kurang lebih 200 meter.
Kondisi itu membuat delapan pengendara terjatuh, namun beruntung tidak ada korban jiwa meski beberapa mengalami luka ringan dan kendaraannya rusak.
Setelah menerima laporan masyarakat, petugas Gulkarmat langsung bergerak cepat dengan mengerahkan enam personel, satu unit mobil pemadam kebakaran bertekanan sedang dan satu unit water mist berkapasitas 1.500 liter ke lokasi.
Tim gabungan tersebut segera menyemprotkan air dan busa ke seluruh area yang terkena oli agar tidak menimbulkan kecelakaan lanjutan.
Penanganan Cepat Petugas
Proses pembersihan yang dimulai sekitar pukul 21.35 WIB dilakukan petugas dengan menggunakan kombinasi air dan busa untuk melarutkan serta menguraikan lapisan oli di permukaan jalan.
Setelah sekitar satu jam penanganan, kondisi jalan kembali aman dan bisa dilalui kendaraan tanpa risiko tergelincir.
Langkah cepat dari petugas Gulkarmat dianggap efektif dalam mencegah kecelakaan tambahan dan mengembalikan kelancaran arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Menurut keterangan warga, tumpahan oli itu diduga berasal dari kendaraan besar yang melintas sebelum kejadian.
Penyebab pasti tumpahan masih dalam penyelidikan pihak berwenang, sementara polisi dan petugas Dinas Perhubungan ikut mengamankan lokasi dan mengatur arus kendaraan selama proses pembersihan.
Peringatan bagi Pengendara
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi pengendara, khususnya pengguna sepeda motor, untuk selalu waspada terhadap kondisi jalan.
Permukaan jalan yang tampak mengilap atau basah bisa menandakan adanya tumpahan oli atau cairan lain yang berisiko tinggi menyebabkan kecelakaan.
Selain itu, pengendara juga disarankan menjaga jarak aman dan mengurangi kecepatan ketika melintas di area yang mencurigakan.
Kejadian di Kelapa Gading ini menyoroti pentingnya respons cepat dari pihak berwenang dalam menangani tumpahan bahan berbahaya di jalan raya.
Penanganan sigap dan koordinasi antarinstansi sangat diperlukan agar insiden serupa tidak berujung pada korban jiwa.
Dengan langkah tanggap petugas Gulkarmat, situasi kembali terkendali dan ruas jalan yang sempat licin kini sudah dapat dilalui dengan aman.
Insiden ini mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara juga bergantung pada kehati-hatian pengendara sekaligus kesiapan penanganan cepat pihak berwenang.
