Pacitan, Teritorial.Com – PT Astra Internasional Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) meresmikan gedung baru SMKN 2 Donorojo serta meluncurkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Plus sekolah di Pacitan, Minggu (7/8/2019). Turut hadir dalam acara peresmian tersebut antara lain Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Pacitan Indartato, dan Direktur PT Astra Internasional Tbk Paulus Bambang Wijanarko.
Peresmian ini merupakan salah satu bentuk komitmen PT Astra Internasional Tbk melalui YPA-MDR untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Sejak awal pendiriannya, pembangunan SMKN 2 Donorojo memang diarahkan pada kejuruan Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP). Jurusan tersebut dipilih karena sesuai dengan potensi unggulan Donorojo yaitu pertanian.
Menjadi hal yang istimewa karena BLUD Plus yang ada di SMKN 2 Donorojo sekaligus akan diresmikan sebagai sekolah vokasi khusus dalam bidang Agibisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dengan harapan menjadi tempat pusat produksi pengolahan hasil pertanian, khususnya VCO dan produk turunannya.
Ketua Pengurus YPA-MDR Herawati mengatakan, “Siswa siswi SMKN 2 Donorojo Jurusan APHP akan dipersiapkan untuk mengikuti Program Teaching Factory (TeFa) yang merupakan program pengembangan kemampuan kewirausahaan siswa untuk mandiri dan mempersiapkan diri memiliki usaha (UKM) yang bertujuan turut berperan dalam pembangunan ekonomi daerah binaan”.
Sekolah ini dibangun diatas lahan seluas 16.762 M2, dengan luas bangunan 3.359 M2, yang terdiri dari 3 ruang Workshop, 3 ruang kelas, Ruang Tata Usaha, Ruang Kepala Sekolah dan Guru, Ruang Bimbingan Konseling, Toilet dan Rumah Genset, Mushola, infrastruktur penunjang seperti area hijau dan amphitheater. Semuanya telah dikerjakan selama 14 bulan.
YPA MDR menerapkan sebuah konsep “Sekolah Eskalator” yang merupakan bantuan pendidikan berjenjang pada tingkat SD, SMP, dan SMK kepada sekolah-sekolah binaan di Kabupaten Pacitan. Prestasi membanggakan juga tercatat telah ditorehkan oleh sekolah-sekolah tersebut, baik Guru jenjang SD dan SMP di tingkat Nasional.
Beberapa prestasi membanggakan tersebut diantaranya meraih Juara III pada Lomba Inovasi Pembelajaran pada tahun 2015 dan selanjutnya SMPN 2 Donorojo meraih Juara I pada Olimpade Guru Nasional pada tahun 2016. Yang terbaru pada 2018, Guru dari SMKN 2 Donorojo meraih Juara I Lomba Inovasi Pembelajaran SMK tingkat Nasional.
“Khusus di Kabupaten Pacitan, sejak tahun 2012 Astra merintis dan membina SDN Kalak 2, SDN Sendang 3 dan SDN Widoro 2. Setelah itu, Astra melanjutkan pembinaan di SMPN 2 Donorojo dan SMKN 2 Donorojo pada 2016”, tambah Herawati
Untuk menunjang progam Desa Sejahtera Astra, YPA-MDR secara konsisten menerapkan pola pembinaan mencakup 4 pilar (Akademik, Karakter, Seni Budaya dan Kecakapan Hidup) yang dikemas dengan pola sinergitas. Melalui pola-pola tersebut, YPA-MDR menginisiasi Paguyuban Komite sekolah binaan yang dilibatkan aktif dengan mulainya usaha pemberdayaan Komite Sekolah bersama masyarakat menciptakan ekonomi kerakyatan di daerah Donorojo.
Salah satu usaha yang dirintis adalah produk Virgin Coconut Oil (VCO) dan produk-produk turunannya yang diharapkan dapat menjadi penopang utama dalam mengembangkan industri pariwisata daerah Pacitan. Hal ini didasarkan atas potensi unggulan daerah berupa buah Kelapa yang dimiliki oleh masyarakat Donorojo.
Kedepannya, demi meningkatkan mutu manajemen di sekolah-sekolah binaan khususnya SMKN 2 Donorojo, perlu menerapkan ISO 9001 : 2015 yang merupakan standar internasional Sistem Manajemen, agar secara efektif dan efisien dapat menjaga dan meningkatkan mutu sekolah. Serta tidak menutup kemungkinan untuk menjadikan sekolah yang berbasis Information Communication Technology (ICT) agar sekolah berwawasan global pada 2020 dapat tercapai.
Pembinaan seni budaya pada sekolah binaan YPA-MDR di Kabupaten Pacitan sebagai bagian dari pola pembinaan 4 pilar telah menghasilkan karya seni berupa pagelaran wisata seni budaya “Festival Klayar” yang rutin diadakan setiap tahun. Selain itu, pembinaan seni budaya akan dilanjutkan dengan pembentukan sanggar seni budaya di Donorojo.
Untuk itu YPA-MDR mengapresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi berbagai pihak yang mendukung terwujudnya sanggar tersebut. YPA-MDR berharap semua sarana prasarana yang telah dibangun ini dapat menunjang proses belajar mengajar dan meningkatkan semangat belajar para siswa untuk produktif berkarya serta sebagai tempat menjadikan siswa yang handal dan mandiri.
Sebagai informasi, Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA MDR) yang berdiri sejak tahun 2009 merupakan salah satu yayasan dari 9 yayasan yang dimiliki PT. Astra International Tbk yang bergerak di bidang layanan pendidikan, sebagai salah satu pelaksana tugas CSR, khususnya pilar Astra untuk Indonesia Cerdas.
Program bantuan yang diberikan oleh YPA-MDR kepada sekolah-sekolah binaan meliputi pembinaan yang meliputi empat pilar seperti pembinaan akademis, pendidikan karakter, kecakapan hidup dan sedia budaya menuju sekolah unggul. Selain itu, program lainnya yakni saran penunjang pendidikan dan penambahan prasarana ruangan dan renovasi gedung sekolah.
Sejak tahun 2006 hingga kini, YPA-MDR telah membina 91 sekolah negeri, 1.107 guru dan 17.946 siswa, yang terdiri dari 66 SD, 20 SMP dan 5 SMK yang terletak di Lampung Selatan, Bogor, Serang, Gunungkidul, Bantul, Pacitan, Kutai Barat, Kupang, Rote Ndao, Kapuas dan Barito Utara.
