Jakarta, Teritorial.Com – PT Garuda Indonesia (Persero) melalui Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia M. Ikhsan Rosan menjawab kontroversi tulisan ucapan “Terima Kasih Pak Jokowi” yang tertulis di badan pesawat Garuda Indonesia.
Dalam keterangannya, Ikhsan menjelaskan bahwa tulisan tersebut adalah hal yang wajar sebagai bentuk ucapan terima kasih atas penambahan kuota haji. Lebih lanjut dijelaskan bahwa ucapan terima kasih di badan pesawat itu hanya dibuat untuk kepentingan saat pelepasan calon jamaah haji saja asal Surakarta dan tidak untuk pengangkut jamaah haji lainnya. Setelah itu, badan pesawat dibersihkan kembali.
“Tulisan ucapan terima kasih di badan pesawat tersebut dimaksudkan untuk menggambarkan apresiasi dari petugas dan para calon jemaah haji kepada Presiden yang akan meresmikan pelepasan jemaah haji Solo ke tanah suci,” kata dia.
Pada awalnya, Presiden Jokowi memang direncanakan akan melepas para jamaah haji asal Surakarta tersebut. “Namun karena sesuatu hal dan schedule yang berubah, Presiden RI tidak jadi melepas jemaah haji kloter satu Solo,” ucap Ikhsan Rosan melalui keterangan tertulis, Senin (8/7)
Berdasarkan foto yang beredar, stiker ucapan terika kasih Jokowi tertempel di sisi kiri badan pesawat Garuda Indonesia dengan tulisan “Terima Kasih Pak Jokowi. Doakan kami menjadi Haji yang mabrur.” Tulisan teresebut ditulsikan di badan pesawat penerbangan perdana haji embarkasi Solo.